Baru-baru ini kubu salah satu pasangan calon presiden Indonesia mengatakan akan mengadakan kebijakan makan siang gratis. Makan siang ini diperuntukan bagi mereka yang disasar membutuhkan makanan tersebut guna membantu kehidupan mereka agar bisa lebih baik lagi.
Oleh beberapa kalangan menilai, program makan siang gratis ini hendak menyasar segmentasi pemilih yang tidak membutuhkan penjelasan panjang lebar tentang program ataupun kajian yang mendalam terhadap kualitas program atau gagasan yang ditawarkan, tetapi sebuah program sederhana yang dinyana akan langsung dirasakan manfaatnya secara instan.
Terlepas dari hal tersebut, kebijakan makan siang gratis tidaklah benar-benar gratis bagi rakyat, ada pihak yang harus menanggung pembayaran dari makan siang gratis ini yaitu rakyat itu sendiri. Makan siang gratis ini tidak diambil dari kantong capres itu sendiri tetapi dianggarkan dari APBN yang tentu saja kian membebani anggaran negara.
Menurut saya program makan siang gratis ini bagus, tetapi akan lebih bagus lagi apabila ditanggung oleh swasta melalui skema CSR ataupun bentuk lain yang sifatnya sukarela.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H