Mohon tunggu...
La Ode Muh Rauda AU Manarfa
La Ode Muh Rauda AU Manarfa Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Sosiologi Universitas Dayanu Ikhsanuddin

Seorang musafir yang sedang melakukan perjalanan jauh, mencari sesuatu untuk dibawa pulang kembali. Selama perjalanan mengumpulkan pecahan-pecahan pengalaman yang mungkin akan berguna suatu saat nanti.

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

La Teke Di Kota Baubau

23 Januari 2024   09:56 Diperbarui: 23 Januari 2024   10:26 226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Halo Lokal. Sumber ilustrasi: PEXELS/Ahmad Syahrir

La Teke di Kota Baubau. Siapa yang tidak mengenalnya maka ia bukanlah orang dari Kota Baubau. Sosoknya begitu fenomenal, dikenal berbagai kalangan dari anak-anak sampai orang dewasa.

La Teke memiliki keluarga besar yang ada di Kelurahan Ngangana Umala. La Teke sendiri adalah seorang warga yang unik, dengan kondisinya yang spesial, siapapun yang melihatnya, berpapasan dengannya akan selalu ingin menyapanya, La Teke akan membalas dengan memberikan senyuman dan sapaan balik.

Orang-orang yang senang dengannya biasanya memberikan sejumlah uang kepadanya, dan uang tersebut akan digunakannya membeli makanan, minuman, bahkan membayar becak motor mengantarnya berjalan-jalan berkeliling di Kota Baubau.

La Teke sosok Legend, penulis sendiri telah menyaksikan kehadirannya saat pertama mengenal daerah sekitar Pelabuhan Murhum Kota Baubau, orang-orang telah menyebut namanya dan apresiasinya sama sejak dulu sampai saat ini.

La Teke menjadi 1 dari sekian banyak masyarakat Kota Baubau yang harus dihafal namanya. La Teke menjadi wajah kesahajaan masyarakat, bagaimana memperlakukan sesama yang "berbeda" dari masyarakat pada umumnya.

Kini La Teke telah sepuh, rambutnya telah beruban, sebagai masyarakat yang mengenalnya secara dekat tentunya berharap semoga ia senantiasa sehat, bahagia, dan menjalani kehidupan dengan sebaik-baiknya. Dunianya penuh dengan kebahagiaan, tidak memikirkan permasalahan dunia yang semakin runyam seperti hari ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun