Mohon tunggu...
Moeh Zainal Khairul
Moeh Zainal Khairul Mohon Tunggu... Konsultan - Penjelajah

Tenaga Ahli Pendamping UKM Dinas Koperasi dan UKM Kota Makassar 2022 dan 2023 Coach Trainer Copywriting LPK Magau Jaya Digital

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Menakar Janji Politik, Siapa yang Lebih Realistis di Pilgub Sulsel?

10 November 2024   19:51 Diperbarui: 10 November 2024   20:18 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Pemilihan gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Selatan semakin dekat. Para kandidat telah berjanji dan mengemukakan gagasan masa depan untuk Sulawesi Selatan, terutama dalam debat publik kedua yang ditayangkan tvOne hari ini.

Namun, apakah ide-ide mereka cukup realistis untuk diterapkan? Atau hanya janji manis tanpa arah jelas? Mari kita lihat lebih dalam visi kedua kandidat ini.

Muhammad Ramadhan Pomanto: Pembangunan Berbasis Zona

Kandidat pertama, Muhammad Ramadhan Pomanto, menawarkan gagasan pembangunan berbasis zona geografis. Sulawesi Selatan akan dibagi menjadi sembilan zona, termasuk pesisir, pegunungan, dan kepulauan.

Strategi ini menjanjikan pembangunan sesuai karakteristik tiap wilayah, mengoptimalkan potensi lokal. Namun, gagasan ini juga menimbulkan pertanyaan besar: apakah mungkin direalisasikan?

Dengan keterbatasan anggaran dan infrastruktur yang belum memadai, meratakan pembangunan di sembilan zona adalah tantangan berat. Setiap zona akan membutuhkan banyak sumber daya, sementara prioritas anggaran mungkin perlu lebih terfokus.

Pendekatan zona ini tampaknya ambisius, tapi mengisyaratkan pemahaman Pomanto akan kompleksitas wilayah. Jika dikelola baik, zonasi ini bisa membawa manfaat besar, namun jika tidak, risiko pemborosan dan ketidakseimbangan pembangunan sangat mungkin terjadi.

Andi Sudirman Sulaiman: UMKM dan Digitalisasi Ekonomi

Di sisi lain, Andi Sudirman Sulaiman menampilkan pendekatan pragmatis, fokus pada pemulihan ekonomi pasca-COVID. Sulaiman menekankan pengembangan UMKM sebagai jalan menuju ekonomi inklusif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun