Resensi Film Maliang

神笔马良

Sinopsis

          Disuatu desa di Tiongkok ada seorang anak laki-laki Bernama Ma Liang yang gemar melukis.  Sehingga dewa datang memberikan kuas ajaib untuk Ma Liang. Ma Liang pun menerimanya dengan senang hati, ia mulai melukis menggunakan kuas yang telah diberi untuk membantu warga desa yang butuh pertolongan.

            Ma liang memiliki hati dan sifat yang baik sehingga apa yang ia lukis dapat menghasilkan sesuatu yang baik juga bermanfaat bagi warga desa. Sedangkan Jenderal memiliki hati dan niat yang jahat sehingga apa yang ia lukis menjadi sesuatu yang tidak baik.

Kelebihan:

• Karakter utama yang ada difilm ini ditampilkan dengan menarik. Karakter Ma Liang yang memiliki kemauan untuk melukis tulus dari hatinya dan membantu warga desa yang mengalami kesulitan. Karater jenderal yang arogan dan semaunya sendiri.
• Memberikan pesan moral tersirat yaitu jika memiliki hati yang jahat atau niat kita buruk maka hasil yang didapat juga buruk, sedangkan jika memang niat kita baik atau hati kita baik maka hasil yang didapat juga baik.
• Plot yang ditampilkan juga tidak terlalu terburu-buru, sehingga dapat dicerna dengan baik alur dari film tersebut.
• Kualitas animasi dan ciri khas budaya Tiongkok ditampilkan dengan sangat bagus.

Kekurangan

            Sebuah karya manusia tidak luput dari kekurangan. Dalam film ini kekkurangan yang saya lihat adalah ada beberapa bagian dari film tersebut dengan versi bukunya berbeda, banyak orang yang kurang puas karna sudah berekspetasi tinggi terhadap film ini.