Mohon tunggu...
Ratri Febriyanti
Ratri Febriyanti Mohon Tunggu... Konsultan - Mahasiswa

Saya cinta Indonesia 💚

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Bosan dengan Telur Rebus? Yuk Cobain Acar Telur Solusinya

22 Juni 2023   20:44 Diperbarui: 22 Juni 2023   20:49 343
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Telur adalah bahan pangan yang memiliki nilai gizi yang tinggi yaitu mengandung protein, lemak, karbohidrat, vitamin dan mineral yang bemanfaat bagi tubuh. Selain itu, telur juga banyak disukai oleh anak-anak hingga orang dewasa. Biasanya telur dijadikan sebagai teman makan dengan cara digoreng atau direbus. Telur ceplok merupakan cara yang paling praktis, tetapi kandungan minyak yang terdapat pada telur sendiri tidak baik bagi kesehatan terutama pada orang yang sedang menjalani diet. Selain digoreng telur biasanya direbus, tetapi rasa telur rebus yang seperti itu-itu saja pasti akan bosan apabila terlaalu sering mengkonsumsi. Padahal telur bisa diolah dengan berbagai kreasi sehingga tidak hanya melulu digoreng dan direbus.

Telur dapat diolah menjadi acar telur yang tidak mengurangi kandungan gizi pada telur. Acar telur sendiri memiliki rasa yang asam, manis, pedas, dan gurih dan juga dapat memperpanjang masa simpan dari telur. Sehingga acar telur sangat cocok untuk dijadikan sebagai alternatif olahan telur. Acar telur merupakan telur yang sudah dimasak atau direbus kemudian dikupas dan direndam dalam larutan yang berisi rempah-rempah (Asmah dan Nurul, 2012). Telur yang sudah direbus kemudian dimasukkan kedalam larutan yang ditambahkan gula, air dan bumbu-bumbu yang terdiri atas garam, cabai, dan merica. Perendaman biasanya dilakukan terhadap suatu objek atau bahan kedalam cairan. Dalam pembuatan acar telur objek yang direndam adalah telur dan sebagai cairan perendamnya adalah digunakan asam cuka.

Lalu bagaimana sih cara membuat acar telur? Berikut merupakan bahan serta tahapan membuat acar telur rumahan yang mudah dan enak.

Bahan:

  • Telur ayam 4 butir
  • Asam cuka 6 sendok makan
  • Gula pasir 400 gram
  • Cabai 60 gram
  • Merica bubuk 60gram
  • kunyit bubuk 60 gram
  • Air secukupnya

Alat:

  • Panci
  • Kompor
  • Botol selai/toples
  • Baskom

Cara pembuatan acar telur:

  • Panaskan air dan rebus 4 butir telur pada suhu 75-80oC selama 17 menit-20 menit
  • Masukkan telur yang sudah direbus kedalam air dingin dan kemudian dikupas
  • Buat larutan dengan 6 sendok makan asam cuka dengan 1 liter air. Tambahkan 400 gram gula dan kemudian panaskan.
  • Kemudian dalam keadaan masih dipanaskan tambahkan kunyit, cabai dan merica.
  • Apabila larutan sudah memiliki cita rasa yang pas maka sudah dapat digunakan dengan disaring terlebih dahulu.
  • Larutan yang sudah disaring kemudian dimasukkan ke dalam toples yang sudah disiapkan. Kemudian masukkan telur yang sudah dikupas kedalam toples berisi larutan tersebut. kemudian diamkan didalam lemari pendingin selama selama 5 hari agar bumbu-bumbu meresap ke dalam telur.

Bumbu -bumbu yang digunakan pada pembuatan acar telur mempunyai fungsi pada proses pembuatan acar sehingga dapat meningkatkan citarasa, aroma, tekstur, dan daya simpan pada acar telur (Sudaryani, 2003). Pembuatan acar telur yang begitu mudah dan bisa dilakukan sendiri dirumah. Ayo buruan buat acar telur dirumahmu dan rasakan cita rasa yang baru.

Daftar Pustaka

Asmah,R. & Nurul, S.R. (2012). Evaluation of Antioxidant Properties in Fresh and Pickled Papaya. International Food Research Journal 19(3); 1117-1124. Selangor : Universiti Putra Malaysia.

Sudaryani. 2003. Kualitas Telur.Penebar Swadaya. Jakarta.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun