Setelah melewati puncak, jangan buru-buru menuju camp area. Pemandangan sepanjang perjalanan menuju camp area sangat sayang untuk dilewatkan. Kita akan menemukan padang savana yang luas dan disinilah waktunya bersantai sambil menikmati sunset. Rerumputan yang disinari matahari senja, lautan awan, serta indahnya kawasan Dieng dari dari atas menjadi pemandangan khas di jalur pendakian Gunung Prau via Dieng
4. Waktu Terbaik ke Gunung Prau
Tentunya, pemandangan ini bukan hal yang dapat dinikmati setiap waktu. Ketika musim hujan, Gunung Prau akan didominasi oleh kabut. Maka, waktu yang pas untuk berkunjung ke Gunung Prau yaitu saat musim kemarau, terutama antara bulan Juli hingga Agustus. Kamu bisa melakukan pendakian mulai jam 1 siang dari basecamp, dengan waktu tempuh 2-3 jam untuk sampai di puncak.Â
5. Bunga khas Gunung Prau
Di Gunung Prau, kita tidak akan menemukan menemukan Edelweiss, alasannya karena Gunung Prau bukanlah gunung berapi. Namun, ada bunga yang menjadi ciri khas Gunung Prau, yaitu Bunga Daisy. Bunga ini dapat ditemukan di sekitar puncak dan Bukit Teletubbies. Bunga Daisy yang memiliki berbagai macam warna ini sengaja ditanam oleh masyarakat setempat dengan tujuan mendambah keindahan Gunung Prau.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H