Pilih yang mana gubernur yang memiliki mulut bersih atau yang kotor? Tapi bila untuk kebaikan masyarakat, bangsa dan negara, bukan masalah besar. Mengapa? karena itu hanya masalah prilaku yang banyak ditemukan masyarakat, bukan hanya Ahok saja yang memiliki kebiasaan tersebut.
Banyak orang sering menunjuk orang lain negatif, tapi lupa untuk melihat kekurangan di dirinya sendiri. Apakah seorang bisa dikatakan bersih memenuhi syarat jika tidak pernah bicara kotor? Bagaimana dengan perlakuan yang tidak dibenarkan, seperti korupsi, memperkaya diri sendiri, serta masih banyak prilaku negatif yang sering kita lihat dilakukan oleh banyak pejabat saat ini.
Di antaranya: Pergi ke luar negeri tapi tidak jelas tujuannya apa. Menaikkan anggaran tapi tidak ketahuan hasilnya. Memiliki istri simpanan serta masih banyak lagi bisa kita lihat di berita-berita di media sosial dan cetak di tanah air.
Kita harus semakin pintar dan bijaksana dalam menanggapi keinginan golongan tertentu yang ingin mengembalikan Indonsia jadi terpecah belah. Sudah cukup kan merasakan di bawah pemimpin orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Kita ingin negara ini maju, diawali dengan ibu kota harus berbenah bersih-bersih bukan hanya dari sampah, tapi dari orang-orang yang tidak memiliki cermin untuk melihat dirinya sendiri.
salamÂ
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H