Mohon tunggu...
Ratna Dewi
Ratna Dewi Mohon Tunggu... Administrasi - Ibu rumah tangga senang jalan-jalan dn kuliner

Suka Jalan-jalan dan nonton film, Menambah Wawasan

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

May Who, Gadis Listrik dari Thailand

6 Oktober 2015   13:53 Diperbarui: 4 April 2017   17:37 598
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

“Nonton Bareng film Thailand?”, demikian acara utama senin malam kemaren tanggal 5 Oktober 2015. Selain film negeri sendiri, publik di Indonesia selama ini hanya mengenal film dari Holywood, Bollywood, ataupun Mandarin. Karena itu nonton film Thailand pasti memberikan suasana yang lain dan beda.

Di lantai 8 Grand Indonesia, para Komikers Kompasiana sudah berkumpul sekitar pukul 7 malam . Sejenak kita semua berfoto bersama dan juga sempat berkenalan dengan Komunitas Pencinta film Thailand yang terdiri dari anak-anak muda.

Film dibuka dengan narasi pemeran utama cerita yaitu Pong, yang merupakan anak sekolah di Thai- Japanese Din Daeng School. Dia menceritakan tentang manusia yang berbeda-beda kastanya. Dan di sekolahnya sendiri ternyata ada 6 kasta yang berbeda dengan mereka yang terkenal seperti “Fame “ berada di kasta tertinggi.


Film remaja ini menjadi kian menarik karena adanya kombinasi antara film manusia dan kartun. Peralihan ke kartun terutama disebabkan kepandaian dan hobby Pong untuk melukiskan kisah dan impiannya di buku tugas sekolah. Kejadian lucu dan cukup fatal adalah ketika Pong salah mengumpulkan tugas pelajaran Bahasa Jepang dengan buku kartunnya yang berisi kombinasi pengalaman dan harapan. Pong diam-diam sangat mengagumi Minky. Gadis yang kastanya jauh lebih tinggi.

Kejadian-kejadian jenaka akhirnya mempertemukan Pong dengan May, seorang gadis yang diam-diam mengagumi Fame. Secara tidak sengaja Pong mengetahui bahwa May memiliki suatu kelebihan yang membuatnya telah berpindah-pindah dari satu sekolah ke sekolah yang lain dan mengumpulkan banyak seragam. May bisa mengeluarkan aliran listrik apabila detak jantungnya naik. Karena itu ayahnya melengkapi May dengan sebuah jam tangan khusus untuk mendeteksi detak jantung.

Kisah cinta monyet anak sekolah ini berjalan dengan mulus dan sekali-kali dengan kejutan yang ringan. Banyak adegan yang jenaka dan membangkitkan tawa penonton walaupun pemainnya tidak bermaksud melucu. Judulnya sendiri “May Who” yang artinya May Siapa adalah karena di Thailand, seperti juga di sekolah Pong, banyak sekali gadis yang bernama May. May Nai, judul Asli Film ini dalam Bahasa Thai sering kita dengar dalam dialog . Dan karena May sempat pacaran dengan Pong maka dia bisa juga disebut dengan “May Pong”.


Penasaran ingin tahu akhir cerita? Apakah Pong jadian dengan May? Ataukah May malah jadian dengan Fame? Saksikan Film May Who ini di cinema kesayangan anda mulai 7 Oktober besok! Siapa tahu selesai nonton film ini anda bisa berhitung satu sampai sepuluh dalam Bahasa Thai . Maklum anak-anak sekolah di film ini kalau terlambat akan dihukum dengan jongkok-berdiri selama lima puluh kali. Sambil berhitung satu sampai sepuluh “Neung, Song, Sam Si , Ha , Hok , Jaet, Paet, Gao, Sip.”

May Nai, May yang mana?

Judul : May Who

Produksi : GTH (GMM Thai Hub)
Pemeran:
Bank - Thiti Mahayotaruk sebagai ‘Pong’
Punpun - Sutatta Udomsilp sebagai ‘May-Who’
Tor - Thanapob Leeratanakachorn sebagai ‘Fame’
Sutradara: Chayanop Boonprakob

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun