Mohon tunggu...
Ratna Dewi
Ratna Dewi Mohon Tunggu... Administrasi - Ibu rumah tangga senang jalan-jalan dn kuliner

Suka Jalan-jalan dan nonton film, Menambah Wawasan

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Lutung Kasarung: Memindahkan Pentas Broadway ke Teater Jakarta

20 Mei 2012   04:29 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:04 1293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_189265" align="aligncenter" width="512" caption="Musikal Lutung Kasarung"][/caption]

Malam minggu kemaren, selepas magrib, saya menyempatkan diri berjalan-jalan ke TIM (Taman Ismail Marzuki) dan akhirnya tergoda untuk menonton sebuah drama musikal yang berjudul “Lutung Kasarung” dengan sub judul “The Legend of the Lost Monkey”.

Sebuah tiket kelas 1 seharga 250 ribu pun berpindah tangan dan saya pun memasuki gedung Teater Jakarta yang merupakan teater terbesar, termegah dan termodern di Indonesia ini. Sayangnya malam kemaren, tidak terlalu banyak penonton yang menyaksikan pertunjukan yang disutradarai oleh aktor kondang pemeran Emon dalam  film "Catatan Si Boy"  yang juga terkenal sebagai pemeran si Kabayan, Didi Petet. “Mungkin banyak yang keluar kota karena long weekend”, ujar pak penjaga pintu masuk teater.

[caption id="attachment_189266" align="aligncenter" width="512" caption="Lobby"]

13374874661554853000
13374874661554853000
[/caption]

Beberapa menit setelahpukul 19.30 , lampu-lampu teater pun dipadamkan dan perhatian penonton dipusatkan ke panggung yang memiliki setting dan penataan yang sangat modern. Pertunjukan dibuka dengan nyanyian dan tarian yang menggambarkan suasana di kerajaan Pasir Batang dimana kisah Lutung Kasarung ini memang terjadi.

Menurut buku panduan, pertunjukan ini terdiri dari dua babak yang dipecah menjadi tujuh adegan.Adegan pertama sendiri sudah terasa sangat menghibur dengan tarian yang memiliki koreografi yang sekelas Broadway namun tetap tidak menghilangkan ke khasan Jawa Barat, tempat cerita rakyat Lutung Kasarung ini berasal,Tentu saja dialognya sendiri menggunakan bahasa Indonesia dan lebih banyak diucapkan dengan lagu yang merdu.

[caption id="attachment_189267" align="aligncenter" width="379" caption="Adegan ketika Purba Sari dilulur Purba Raras"]

1337487502566433688
1337487502566433688
[/caption]

Lutung Kasarung , yang juga merupakan sebuah cerita rakyat Sunda yang pertama kali difilmkan pada tahun 1926 iniadalah kisah mengenai perjalanan Sanghyang Gurumuda dari Kerajaan Langit atau Kahyangan yang diturunkan ke bumi dalam wujud seekor lutung. Dalam pengembaraannya di bumi, sang Lutung pun bertemu dengan Putri Purba Sari yang sedang dibuang oleh kakaknya yang dengki.

Perpaduan antara teknologi elektronik dan tata panggung yang sangat baik memperkuat pertunjukan musikal ini.Pendek kata babak pertama yang berjalan hampir dua jam tiba-tiba saja usai dan penonton pun dipersilahkan untuk istirahat selama duapuluh menit. Selama istirahat ini, saya sempat melihat-lihat ke lobby untuk sekedar mengganjal perut dengan makanan tradisional dan juga membeli T Shirt ,

[caption id="attachment_189268" align="aligncenter" width="346" caption="Jualan T Shirt"]

13374875591741238923
13374875591741238923
[/caption]

Pertunjukan di mulai lagi dengan babak kedua yang bahkan lebih menarik dibandingkan babak pertama. karena cerita nya akan mencapai klimaks dimana sang lutung yang merupakan utusan kerjaan langit membantu Purba Sari menjawab beberapa tantangan untuk merebut kembali tahta kerajaan Pasir Batang dari sang kakaknya yang jahat Purba Raras.

[caption id="attachment_189273" align="aligncenter" width="512" caption="Purba Sari Menjinakan Banteng"]

1337487936510626773
1337487936510626773
[/caption]

Salah satu adegan yang paling berkesan adalah ketika Purba Sari harus menjawab tantangan kedua yaitu menjinakan banteng berkulit tembaga.Namun adegan puncak adalah ketika sang lutung berubah menjadih pangeran tampan berjubah putih sehingga ketampanannya mengalahkan Indra Jaya yang merupakan kekasih Pruba Raras.

Cerita berakhir “happy Ending” dengan direbutnya kembali  tahta  Kerajaan Pasir Batang oleh Purba Sari dan rakyat pun menari dengan gembira diikuti oleh berbarisnya seluruh pemain yang telah bermain dengan sangat prima.

Selama pertunjukan, penonton juga terhibur dengan penampilan lutung-lutung kecil yang bergerak dengan sangat lincah. Tentu saja penampilan beberapa artis terkenal seperti, Melly Goeslaw, Ronni Waluya, Nina Tamam, Netta, Poppy Sovia dan Marcel Siahaan juga ikut membuat pertunjukan ini menjadi sangat menawan. Semuanya dengan penampilan mereka yang sangat prima dan menghibur.

[caption id="attachment_189275" align="aligncenter" width="384" caption="Sang Lutung dan Penonton"]

13374880012011802439
13374880012011802439
[/caption]

Setelah usai pertunjukan para pemain pun sempat ada di lobby teater dan berfoto dengan penonton.Dan saya pun sempat bertemu dengan sang sutradara. Saya sempat mengucapkan terima kasih atas sebuah pertunjukan yang menghibur dan sekaligus dapat mengangkat sebuah legenda rakyat Jawa Barat menjadi sebuah pergelaran kelas dunia.

Pendek kata kalau dunia barat mempunyai pergelaran yang terkenal seperti “Beauty and the Beast”, maka Lutung Kasarung pun tidak kalah dan bahkan memiliki banyak unsur cerita yang masih relevan dengan kehidupan dan permasalahan masyarakat Indonesia di masa kini.

Kalau anda penasaran, silahkan dating ke TIM !

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun