Mohon tunggu...
ratna sari
ratna sari Mohon Tunggu... -

Hidup adalah perjuangan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Upaya Berkreativitas

20 April 2014   17:49 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:26 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Berkretivitas adalah suatu kemampuan untuk memunculkan ide, melihat, dan menanggapi masalah yang ada. Kreativitas merupakan bentuk kegiatan yang melibatkan gagasan tertentu dengan maksud memperoleh sesuatu yang baru, yang sebelumnya belum pernah ada dalam diri dan pikiran yang bersangkutan atau cara baru dalam memecahkan masalah. Kreativitas itu antara penemuan dan daya temu hal-hal baru yang berbeda dari gagasan lama. Orang yang kreatif biasanya memiliki kemampuan menyelesaikan persoalan yang ada dengan pandangan baru dan lincah dalam berpikir. Ia dapat menemukakan gagasan yag bersifat baru, berbeda dengan yang sudah ada, dan belum pernah ada yang membuatnya.

Kreativitas dibutuhkan didalam semua bidang kehidupan, tidak hanya dibidang ekonomi melainkan juga dibidang pendidikan, politik, kebudayaan, seni, dan sebagainya. Untuk menjadi orang yang kreatif tidak perlu memiliki bakat khusus, karena pada dasarnya semua orang mempunyai potensi untuk kreatif. Apabila kita melakukan sesuatu pekerjaan dengan sungguh-sungguh, kemampuan kreatif kita akan tumbuh dan berkembang. Sebaliknya bila kita tidak mau mencoba mengembangkan kreativitas, potensi kreatif kita secara perlahan-lahan akan menurun, oleh karena itu, kita harus melatih untuk selalu kreatif dalam kehidupan sehari-hari.

Orang yang kreatif dan mandiri dapat menciptakan ide untuk dapat menghasilkan uang. Contohnya dengan cara “ Menyulap Sampah Menjadi Barang Mewah “. Semua sampah kering atau basah, bukan tidak mungkin dijadikan barang-barang yang lucu dan unik, serta dimanfaatkan untuk lingkungan kita. Karena jika diolah dengan kemauan dan kreativitas, semua itu bisa menjadi sangat berguna. Memanfaatkan kantong plastik, bungkus shampo dan isi ulang , dan sampah rumah tangga lainya yang menumpuk di tempat pembuangan sampah, kita bisa membersihkannyakita ubah dan sulap menjadi sandal selop, tas sekolah, jas hujan, tempat tisu, tas tangan, pot kembang, tudung saji dan lain-lain. Manfaat lain mengelola sampah adalah perputaran dana yang lumayan, kita bisa menjual dan order sendiri.

Setiap orang mempuyai potensi untuk kreatif, namun potensi tersebut harus dikembangkan agar dapat menjadi kenyataan. Tanpa dikembangkan, potensi kreativitas kita tidak ada manfaatnya. Potensi kita kan terwujud jika kita mempunya keberaniaan untuk mengambil resiko atas keputusaan, mempunyai kesempatan untuk menyusun gagasan yang kreatif, mempunyai sikap ingin tau, mempunyai kebiasan belajar sendiri, mempunyai banyak gagasan dan usul-usul terhadap suatu masalah, mempunyai kemampuan untuk mengetahui kekurangan dan kelebihannya, mempunyai jiwa kepemimpinan, mempunyai kemampuan untuk mengetahui peluang dan ancaman yang dapat menggagalkan gagasannya atau ingin mendapatkan pengalaman yang baru, ingin menciptakan hal-hal baru, tidak pantang menyerah, percaya diri untuk mengerjakan sesuatu dengan berhasil, senang terhadap pekerjaan yang menantang, berani mengambil resiko secara wajar, tidak ada rasa takut akan kegagalan, harus mampu untuk melihat kekuatan diri sendiri, menemukan hal-hal yang baru dan berpandangan ke depan disertai wawasan yang luas dan yang paling penting sarana dan lingkungan yang harus mendukung. Kita pasti ingin berhasil dalam segala hal. Oleh karena itu, kita perlu mengembangkan kreativitas kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun