Mohon tunggu...
Ratna Indrayanti
Ratna Indrayanti Mohon Tunggu... Tutor - Peneliti dan Tutor

Keep balance: Pray - Work - Leisure - Home production

Selanjutnya

Tutup

Film

Series "Pulang"

10 Juli 2022   21:17 Diperbarui: 13 Juli 2022   11:59 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Dewi seorang perempuan yang nyaris sempurna, cantik, pintar, dan penuh cinta dari keluarga pun kekasihnya. Hingga suatu acara ulang tahun pernikahan orang tuanya, ia menemukan sebuah fakta bila ayahnya (Rahmat) telah menikah lagi dan telah memiliki anak. 

Rasa kecewa yang teramat dalam, hingga ia memutuskan untuk meninggalkan rumah dan meniti karir di Kanada. Kepergiannya membuat ibunya (Intan) menahan kesedihan setiap hari, hingga akhirnya meninggal tanpa didampingi oleh Dewi.

Hanya ibunya yang bisa membuatnya pulang, namun ternyata ketika ia pulang sudah tak dapat memeluknya. Ia pun kembali ke Kanada, satu fakta lain yang ia harus terima, ia didiagnosis menderita penyakit Creutzfeldt-Jakob, sebuah varian penyakit langka dan belum ada obatnya. Dokternya pun menganjurkan untuk berada di dekat orang yang menyayanginya, dan akhirnya ia memutuskan untuk pulang.

Namun, di saat ia ingin berdamai dengan ayahnya yang sudah ditinggalkan oleh istri mudanya (Inneke), ia mendapati ayahnya tak mengenali dirinya. Ayahnya menderita Alzheimer. Om Yoyo (adik ayahnya) yang hanya dikenalinya, yang tulus mendampingi kakaknya, hingga dicarikan suster khusus menangani ayah Dewi. Suster nungki namanya, seorang gadis yang ingin mengabdikan hidupnya untuk mendampingi lansia atau menjadi caregiver. 

Selama Dewi pergi kekasihnya (Tama) sempat menaruh hati pada Reina (teman kerja) karena perhatiannya teman kerjanya itu. Namun kemudian mereka menyudahi hubungan. Tama masih ingin menjadi bagian di dalam hidup Dewi, meski tau Dewi sakit dan bisa dapat hilang ingatan dalam 15 bulan ke depan. Tama berharap ia laki-laki yang terakhir diingat Dewi. 

Akhir series yang menyentuh, dengan perhatian Dewi setiap hari untuk ayahnya, akhirnya ayahnya pun mengenalinya. Dewi menerima lamaran Tama yang pernah ditolaknya, dan Om Yoyo tampak tersenyum membaca chat (yang kemungkinan dari suster Nungki). 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun