Mohon tunggu...
ratiya zurea
ratiya zurea Mohon Tunggu... -

I Am What I Am...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Begitu Kau Tahu

28 Maret 2012   11:20 Diperbarui: 25 Juni 2015   07:21 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tertulis di selembar kertas

Tinta hitam penoreh luka, penyayat jiwa

Memberi makna tapi menyiksa


Berlimpah kata mutiara penyejuk sukma

Senandungkan keabadian, semburatkan keindahan

Tertiup kebusukan sang rupawan


Menari-nari tiada berarti

Meronta-ronta tiada bermakna

Diam membisu tiada yang tahu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun