Mohon tunggu...
Ratih Poetry
Ratih Poetry Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mompreneur

“A poet is, before anything else, a person who is passionately in love with language.” – W. H. Auden.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ada Dalam Tiada

27 September 2024   02:54 Diperbarui: 27 September 2024   03:09 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Apa kabar sayang?
Malam ini ingin kukenang engkau

Bagaimana dulu tiap bulan
Membongkar wadah perasaan
Mengulur waktu dan memotong janji
 yang cepat membusuk

Sekian rencana harus jelas tapi
Tetap percuma digilas keadaan
Semuanya menguap hingga kita
kadang terbahak kadang bertikai

Pada akhirnya kini
Aku menuliskanmu juga
Dalam larik puisi sederhana
Dalam diksi mendamba

Meski sekarang perasaan ini ada dalam tiada...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun