Mohon tunggu...
Ratih Poetry
Ratih Poetry Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mompreneur

“A poet is, before anything else, a person who is passionately in love with language.” – W. H. Auden.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kala Asa Meruahkan Mimpi

25 September 2024   01:58 Diperbarui: 25 September 2024   04:59 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Rasamu sungguh lembut dan lugu
Hingga aku termangu dalam pelukan

Tiada hari tanpa sapa dan canda tawamu
Menari riang di selasar jiwa kita

Kekasihku, kekasih sunyi
Lihatlah, kirana pun cemburu pada kita
Karena tatapan cermin jiwamu hangat... 
Hanya tertuju padaku

Bilakah asa meruahkan mimpi
Mimpi kita untuk selamanya

Saling bertautan dalam kasih
Saling menjaga setia kekal dalam fana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun