Makin pongah dalam senyum sinis
Kian terbahak-bahak melihatku layu
Hati perempuan ini telah menjelma seperti karang
Kian kokoh diterpa ombak, tegar berdiri hingga akhir masa
Air matanya telah habis menggedor tahta semesta
Hingga karma terbangun khidmat
Setelah terik perjalanan ini kian menghisap jiwa
Menghasut nurani untuk selalu apatis
Tak ada senyum
Tak perlu ikhlas
Tak mungkin kembali lagi...
Menjauhlah, aku ikhlas...
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI