Mohon tunggu...
Bung Rasyid
Bung Rasyid Mohon Tunggu... Editor - Leluasa

Berimajinasi

Selanjutnya

Tutup

Medan

Penjaga Kehidupan Laut dan Penggerak Perekonomian Pesisir.

27 Desember 2024   17:34 Diperbarui: 27 Desember 2024   17:34 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Laut singkuang sumber youtube murad chanel

Medan, 27/Desember/2024

Laut di daerah pesisir salah satu mata pencarian nelayan termasuk di desa singkuang kec. Muara Batang gadis kab. Mandailing Natal

 Nelayan memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem laut dan mendukung perekonomian masyarakat pesisir. Mereka tidak hanya menyediakan sumber protein bagi masyarakat, tetapi juga berkontribusi pada pengembangan ekonomi lokal.

 Nelayan memiliki peran vital dalam menjaga kehidupan masyarakat pesisir. Profesi ini tidak hanya menjadi sumber penghidupan bagi banyak keluarga, tetapi juga memberikan kontribusi besar dalam menjaga kelestarian ekosistem laut serta mendukung perekonomian daerah dan nasional. 

 Nelayan adalah penyedia utama ikan dan hasil laut lainnya yang menjadi sumber protein penting bagi masyarakat. Selain itu, nelayan juga menjadi bagian dari budaya lokal yang kaya akan tradisi. Kehadiran mereka memastikan pasokan hasil laut tetap tersedia, mendukung industri perikanan, restoran, hingga pasar lokal. Di beberapa daerah pesisir, seperti Desa Singkuang, profesi nelayan juga menjadi bagian dari identitas komunitas. Tradisi melaut, ritual sebelum berlayar, hingga pengetahuan lokal tentang cuaca dan perairan yang diwariskan dari generasi ke generasi. 

  Kehidupan nelayan penuh dengan risiko dan tantangan. Mereka menghadapi cuaca ekstrem, perubahan iklim, dan penurunan hasil tangkapan akibat kerusakan ekosistem laut. Selain itu, nelayan kecil sering kali harus bersaing dengan kapal-kapal besar yang menggunakan teknologi canggih. Permasalahan lainnya adalah fluktuasi harga ikan yang sering merugikan nelayan kecil. Biaya operasional, seperti bahan bakar dan perawatan perahu, sering kali lebih besar dibandingkan pendapatan yang mereka hasilkan.

Editor Rasyidin

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Medan Selengkapnya
Lihat Medan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun