Pengintegrasian Nilai Pancasila dan Beberapa Program Khusus untuk Membentuk Profil Pelajar Pancasila

Apakah banyak dari kalian yang sudah memahami bagaimana sistem pendidikan kita bekerja? Atau bagaimana karakter siswa yang baik dapat terbentuk lewat lembaga pendidikannya?

Saat ini pendidikan di Indonesia sudah secara terbuka mengintegrasikan nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila lewat segala macam pembahasan kurikulum pembelajaran dan segala kegiatan pendidikan. Kurikulum yang diterapkan di Indonesia saat ini telah disesuaikan agar nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila bisa di gabungkan ke dalam materi pembelajaran siswa, baik untuk siswa sekolah dasar sampai sekolah menengah.

Salah satu mata pelajaran yang sudah memuat materi tentang nilai-nilai Pancasila yaitu Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn). Dimana mata pelajaran ini secara detail membahas tentang prinsip-prinsip Pancasila, hal-hal yang mencakup topik mengenai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, demokrasi, dan yang terakhir keadilan sosial. 

Kemudian, aksi penerapan nilai-nilai Pancasila juga sudah dilakukan dan ditegaskan oleh beberapa sekolah dengan melalui kegiatan ekstrakurikuler dan berbagai macam kegiatan sosial, keagamaan, dan kebangsaan yang mendorong minat partisipasi yang tinggi oleh siswa. 

Contoh kegiatan yang bisa diambil misalnya, pelaksanaan kegiatan upacara bendera merah putih yang diadakan setiap hari Senin, gotong royong membersihkan sekolah (kerja bakti), atau bahkan kegiatan di luar sekolah seperti bakti sosial yang dibuat agar siswa sejak dini dapat tumbuh rasa cinta tanah airnya, jiwa solidaritasnya, dan tanggung jawabnya sebagai makhluk sosial.

Oleh karena itu, diharapkan dengan adanya penerapan nilai-nilai Pancasila atau langkah mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila seperti ini, pendidikan di Indonesia dapat membentuk karakter peserta didiknya yang tidak hanya cerdas atau pintar dalam bidang akademik, tetapi mereka juga memiliki moral dan etika yang tumbuh dalam jiwa mereka itu berdasarkan nilai-nilai yang terkandung di dalam butir-butir Pancasila.

Kemudian, apakah ada program khusus untuk membentuk profil pelajar Pancasila? Jawabannya tentu ada!

Pemerintah Indonesia telah memulai sebuah program khusus yang di rancang untuk membentuk profil pelajar Pancasila ini, yang selama ini kita sering sebut sebagai 'Merdeka Belajar'. Program ini merupakan sebuah bentuk usaha dan upaya Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi agar sistem pendidikan di Indonesia bisa di kembangkan atau berkembang secara lebih fleksibel sifatnya dan lebih berfokus pada pengembangan setiap karakter juga kompetensi siswanya. 

Program Merdeka Belajar ini memiliki tujuan agar dapat melahirkan seorang siswa yang dirinya tidak hanya sekedar unggul di bidang akademisnya, tetapi ia juga harus memiliki karakter kuat yang sudah mencerminkan nilai-nilai Pancasila tadi, seperti gotong royong, kreativitas yang tinggi, kemandirian, keberagaman global, dan juga integritas yang tinggi. Program ini mencakup aspek seperti revisi kurikulum, peningkatan kapasitas seorang guru, dan juga cara merealisasikan metode-metode pembelajaran yang lebih relevan dan sesuai dengan kehidupan siswa sehari-hari.

Selain itu, kegiatan ekstrakurikuler di sekolah dan berbagai macam jenis kegiatan yang berbasis komunitas juga dibuat untuk mendorong serta membentuk karakter setiap siswa menjadi pribadi yang mandiri, inovatif, dan berwawasan kebangsaan. Sehingga program ini dapat melahirkan dan menciptakan profil pelajar Pancasila yang seutuhnya.