Universitas Wiraraja Sumenep adalah salah satu dari sekian banyak perguruan tinggi swasta yang ada diMadura, terus beruasaha untuk hadir dan tampil sebagai wadah untuk menampung dan menghasilkan output seorang insan pendidik yang diharapakan mampu menjalankan dan mengabdikan ilmunya melalui tri darma perguruan tinggi dan tri fungsi mahasiswa.
Oleh karena kesadaran itulah, apresiasi konsep ide dan gagasan dihadirkan oleh para Mahasiswa yang sedang menempuh Praktek Kerja Nyata atau yang biasa disebut sebagai Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Wiraraja Sumenep sebagai prasyarat tugas akhir sks mereka didunia perguruan tinggi yang mewajibkan beberapa program kerja yang harus dilakukannya.
Salah satu dari dari sekian program kerja KKN 17 yang ada di Desa Dungkek, Kecamatan Dungkek. Ada satu program dari tiga program kerja yang dilaksanakan oleh KKN 17 pada Jumat (25/01/2019). Bentuk program kerja itu adalah kewajiban untuk mengaktualisasikan pemberdayaan masyarakat melalui kesadaran akan pentingnya melestarikan dan menjaga lingkungan  hidup melalui  bentuk "Program Kerja Penanaman Pohon".
Pohon atau sejenis tanaman lainnya selain sebagai sumber oksigen, pohon juga dapat menjadi penyejuk di saat Matahari bersinar dengan teriknya. Pohon juga memiliki cukup banyak manfaat jika dilihat dari berbagai sisi. Oleh karena memiliki dan kaya akan banyak manfaatnya, maka penting juga bagi kita untuk mengaktualisasikan penanaman pohon secara substainable (Berkelanjutan). Maka tidak heran juga, jika para konsultan perencana pembangunan kerap kali mengatur dan mendesain tempat atau tata ruang yang didesain sangat minimalis namun indah dari sisi infografis dari unsur keindahan alamnya.
Pohon atau sejenis tanaman lainnya, selain mengurangi dampak dari pemanasan global dan mencegah terjadinya banjir, juga sebagai sumber oksigen yang sangat utama. Pohon juga memiliki manfaat seperti misalnya, menyimpan air dalam tanah, menjegah terjadinya erosi, menyerap polusi udara, serta sebagai sumber oksigen yang sangat utama bagi kehidupan kita sehari-hari.
Atas dasar itulah, B. Jumahri yang juga sebagai Kepala Desa Dungkek menyampaiakan dan sangat mengapresiasi atas ide dan gagasan yang dihadirkan oleh Mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) 17 Universitas Wiraraja Sumenep.
"Dalam program ini saya sangat bangga ketika melihat teman-teman KKN ini salah satunya ialah penanaman pohon. Saya sangat berterima kasih sehingga penanaman pohon ini bisa terlaksana di Desa Dungkek. Yang nantinya walaupun kita sendiri tidak bisa menikmati tapi anak cucu kita nantinya bisa menikmati manfaatnya".
