Kendal (Senin, 5 September 2022) - Pandemi Covid-19 berdampak terhadap segala aspek kehidupan, tidak terkecuali imunisasi. Pandemi Covid-19 menyebabkan banyak orang tua takut untuk membawa anaknya ke tempat pelayanan imunisasi. Karena hal tersebut, banyak anak Indonesia yang belum diimunisasi dan masih belum bisa membentuk herd immunity sehingga mengancam jiwa.
UNICEF bekerja sama dengan Universitas Diponegoro melaksanakan KKN Tematik Percepatan Imunisasi Dalam Rangka Mendukung Program Kejar dan BIAN (Bulan Imunisasi Anak Nasional) Tahun 2022. Program ini bertujuan dalam mendukung mobilisasi masyarakat dari berbagai kalangan untuk mendukung KEJAR dan BIAN melalui pemberdayaan masyarakat oleh mahasiswa KKN Tematik.
KKN Tematik Percepatan Imunisasi dalam Rangka Mendukung Program Kejar dan BIAN dilakukan dengan menerjunkan mahasiswa dari berbagai jurusan ke berbagai desa di wilayah Provinsi Jawa Tengah. Tim KKN Universitas Diponegoro Kabupaten Kendal 2 melaksanakan KKN Tematik di Desa Ngareanak, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal. Di Desa Ngareanak terdapat Puskesmas Singorojo I, tepatnya berlokasi di Jl. Pahlawan No.8, Kaliwesi, Ngareanak, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Puskesmas Singorojo 1 bertanggungjawab terhadap 1 wilayah kerja yang terdiri dari 8 desa. Desa-desa tersebut yaitu Desa Singorojo, Ngareanak, Kedungsari, Getas, Banyuringin, Kaliputih, Sukodadi, dan Cening. Desa Sukodadi dan Cening merupakan desa yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Temanggung. Akses menuju desanya cukup sulit dan petugas kesehatan belum banyak. Oleh karena itu, Tim Kabupaten Kendal 2 melaksanakan KKN di lokasi tersebut untuk membantu dalam menyukseskan pelaksanaan imunisasi.
Pelaksanaan imunisasi berlangsung selama kurang lebih 3 minggu, dimulai sejak 1 Agustus 2022, hingga 20 Agustus 2022. Dalam pelaksanaannya, Tim KKN Universitas Diponegoro Kabupaten Kendal 2 membersamai Puskesmas Singorojo 1 dari tahap pemberangkatan menuju lokasi, pelaksanaan di tempat pelayanan imunisasi, hingga pendataan yang dilakukan secara online.
Melalui kegiatan ini, diharapkan meningkatnya cakupan penerimaan imunisasi oleh bayi dan balita, khususnya di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, sehingga dapat menciptakan herd imunity di wilayah tersebut dan menurunkan risiko terpaparnya penyakit kepada bayi dan balita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H