Mohon tunggu...
Ra RuNias Production
Ra RuNias Production Mohon Tunggu... Lainnya - Suka membaca

Senang dengan cerita dan perjalanan menggunakan bus.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Babak Baru Kemenangan Taliban di Afghanistan

21 Agustus 2021   08:30 Diperbarui: 21 Agustus 2021   08:32 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beberapa hari belakangan beranda medsosku muncul video tentang rakyat Afghanistan yang membonceng di sayap pesawat, yang nyata-nyata itu sangat berbahaya dan benar saja setelah pesawat mengudara ada video yang menampilkan orang atau barang terjatuh dari pesawat tersebut, kalau saya melihatnya seeh bukan barang tetapi memang orang yang naik di sayap pesawat tersebut. Bagaimana tidak di kecepatan pesawat dan di udara bebas tanpa pengaman kita bisa bertahan, mungkin hanya di film-film saja kita bisa menyaksikan aksi heroik sang pemain film yang bisa selamat dari kondisi seperti ini.

Taliban Afghanistan sudah menguasai negara tersebut, sejak presidennya melarikan diri ke Tajikistan, alhasil sebagian rakyat berada di situasi yang tak tentu, karena secara otomatis hanya Taliban yang berkuasa saat ini. Bagi rakyat yang pro terhadap pemerintahan pasti kebingungan karena pemimpinnya sudah pergi, tapi bagi rakyat yang pro dengan Taliban tentunya ini adalah sebuah kemenangan dan momentum untuk mengembalikan kejayaan yang pernah mereka dapatkan.

Tidak sedikit juga rakyat yang pro dengan Taliban sehingga membuat negara Afghanistan masih kondusif, karena kepercayaan rakyat kepada Taliban, bahwa keamanan akan tetap dijamin. Tenaga kesehatan pun di jamin tetap aman, bahkan melalui siaran pers nya juga mengatakan akan memberikan ruang untuk wanita, tidak seperti saat mereka berkuasa sebelumnya, dimana hak-hak sipil wanita banyak yang dilarang. Sebetulnya bukan tanpa alasan mereka melarang hak-hak sipil para wanita Afghanistan. Itu dilakukan karena mereka ingin mengembalikan kejayaan Islam sesuai dengan Syariatnya.

Perjuangan Taliban Afghanistan untuk menguasai negara tersebut sangat tidak mudah, karena berbagai tekanan dari negara luar. Mereka berjuang dengan kekuatan seadanya dan kurun waktu yang sangat lama, setidaknya 20 tahun mereka memperjuangkan hal itu. Saat ini mereka berada di babak baru sebuah negara yang terlepas dari campur tangan asing, semoga mereka bisa menjadikan negara Afghanistan menjadi sebuah negara yang berdaulat dan bersyariat Islam seperti yang mereka inginkan, tak lepas juga keamanan rakyat tetap terjaga, karena dimasa transisi seperti sekarang, dimana pemerintahan yang sah sudah tidak berkuasa, maka bukan hal yang mudah untuk bisa menjadikan negara tersebut menjadi sebuah negara yang aman. 

Semoga saja dengan kemenangan Taliban di Afghanistan tidak menyebabkan pertikaian lagi dan perdamaian dunia akan tercipta. Setidaknya kita tetap mendukungnya selama perdamaian dunia tercipta, sesuai dengan amanah UUD 45 negara kita Bahwa sesungguhnya Kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun