Mohon tunggu...
Rara Soraya
Rara Soraya Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Dana Kebutuhan Puasa Bersumber Dari?

9 Juni 2015   18:29 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:08 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Tinggal  beberapa saat lagi kita akan menyambut bulan puasa. Beberapa dari kita bahkan sudah mulai mempersiapkan diri, termasuk dalam hal keuangan.Seperti kita ketahui, harga-harga di bulan puasa terutama bahan pokok akan melambung cukup tinggi. Kira-kira, bagaimana cara mencukupi diri secara finansial selama di bulan puasa ini?

1. Pendapatan

Baik karyawan, freelance, maupun pengusaha pasti menghasilkan pendapatan. Memasuki bulan puasa, sebaiknya alokasikan budget khusus untuk kebutuhan selama bulan puasa. Catat kira-kira apa saja yang diperlukan, dan jangan tergoda untuk membeli yang tidak masuk dalam kebutuhan, atau bisa kita sebut sebagai "puasa belanja" :)

2. THR

Rezeki yang satu ini bisa dimanfaatkan untuk keperluan-keperluan selama puasa dan juga lebaran. Jangan lupa, jaga diri kita dari belanja hal-hal yang kurang diperlukan demi stabilitas keuangan selanjutnya.

3. Dana Pinjaman untuk Lebaran

Hal ini jarang dilakukan. Tetapi akan cukup bijak jika memanfaatkan dana pinjaman untuk keperluan lebaran yang besar seperti renovasi rumah, atau pembelian interior. Mengapa cukup bijak? Karena melalui pinjaman, kita tidak perlu dipusingkan dengan kebutuhan akan dana tunai. Cashflow akan lebih teratur, dengan catatan kita sudah membuat perencanaan yang baik. Manfaatkan juga promosi dari Bank yang menyediakan bunga cukup rendah, seperti bunga 0,99% yang saya temukan di sini

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun