Media sosial merupakan salah satu bentuk kemajuan teknologi yang dapat dimanfaatkan dalam kegiatan sehari-hari. Media sosial dapat berisi berbagai konten menarik dari berbagai bidang. Cakupan audiens media sosial sangat luas dan kecepatan penyampaian informasi bersifat cepat dan merata dalam satu waktu. Saat ini, banyak perusahaan besar yang ikut memanfaatkan media sosial untuk berbagai keperluan perusahaan, mulai dari mengenalkan produk hingga berkomunikasi dengan pelanggan.
Dunia public relations menyadari bahwa media sosial dapat menunjang kemajuan suatu perusahaan. Dengan cakupan audiens yang luas dan penyebaran informasi yang cepat, media sosial dapat mempermudah public relations dalam penyebaran informasi terkait perusahaan. Public relations dapat menggunakan media sosial untuk menjadi penghubung baik dengan pelanggan hingga ke media lainnya.
Bahkan penggunaan media sosial menjadi salah satu strategi yang dijalankan oleh public relations. Menggunakan media sosial juga memiliki strategi tersendiri supaya penggunaannya dapat disesuaikan karakteristik media sosial tersebut. Maka dari itu, penting bagi seorang public relations untuk memahami karakteristik setiap media yang akan digunakan serta target audiens dari setiap media sosial. Dengan memahami kelebihan dan kekurangan dalam setiap media sosial, seorang public relations dapat menyesuaikan kebutuhan konten yang akan dibagikan dalam media tersebut.
Salah satu media sosial yang banyak digunakan oleh public relations dalam kegiatan publikasi adalah Instagram. Melalui Instagram, pengguna dapat mengunggah foto dan video disertai keterangan dalam setiap unggahannya, sehingga dapat mengunggah konten yang beragam dan menarik perhatian audiens. Instagram memiliki fitur like dan kolom komentar yang memudahkan public relations untuk mengetahui penilaian konten dari audiens. Berdasarkan penilaian tersebut, public relations dapat mempertimbangkan sebaran konten yang dapat dibagikan di Instagram.
Disamping kemudahan dalam menggunakan media sosial untuk kegiatan public relations, penggunaan media sosial bagi perusahaan harus dilakukan dalam pengawasan yang ketat. Salah satu bentuk pengawasan dalam media sosial yaitu mengkoreksi penggunaan kata yang akan digunakan saat publikasi. Hal ini terlihat sepele namun sangat berarti dalam menjaga citra perusahaan.Â
Pemilihan kata memiliki peran yang penting karena akan menentukan persepsi audiens saat membacanya. Kesalahan penulisan kata adalah hal yang sering dialami oleh berbagai orang tetapi bagaimana jika kesalahan tersebut dialami oleh akun resmi suatu perusahaan. Tentunya hal ini dapat menjadi kesalahan yang fatal.
Maka, disamping berbagai kelebihan yang dimiliki media sosial, tentunya terdapat beberapa kekurangan yang harus dipahami oleh public relations. Pemahaman yang cukup mengenai karakteristik media sosial dapat menunjang keberhasilan public relations dalam memanfaatkan media sosial pada berbagai kegiatannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H