Pengamanan Ketat Jelang Debat Calon Bupati Bulungan, Kapolresta Bulungan Pantau Ruang VVIP

Menjelang debat kandidat Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bulungan, Kapolresta Bulungan melakukan pengecekan langsung terhadap Ruang VVIP di Universitas Kaltara (Unikal), Tanjung Selor. Debat yang dijadwalkan berlangsung malam ini akan mempertemukan dua pasangan calon yang akan bersaing dalam Pilkada. Pasangan nomor urut 1, Sarwani dan Kilat, akan berhadapan dengan paslon nomor urut 2, Datu Iman Suramenggala, S.Hut., M.Sc., dan Cheito Karno.

Pengecekan oleh Kapolresta dilakukan sebagai bagian dari upaya untuk memastikan keamanan dan kelancaran debat. Ruang VVIP menjadi fokus perhatian karena akan digunakan oleh para tamu penting dan pasangan calon selama debat berlangsung. Pengamanan di ruang ini menjadi prioritas utama untuk mencegah gangguan yang bisa mengganggu jalannya acara.

Sebanyak 125 personil kepolisian dikerahkan khusus untuk mengamankan debat malam ini. Personil ini disebar di berbagai titik strategis di sekitar Universitas Kaltara, termasuk di sekitar Ruang VVIP. Kapolresta Bulungan menyatakan, "Keamanan para calon dan tamu undangan adalah prioritas kami. Kami ingin memastikan debat ini berjalan aman dan tertib, tanpa gangguan apa pun."

Operasi Mantap Praja yang digelar oleh kepolisian melibatkan total 188 personil, dengan sebagian besar diarahkan untuk mengamankan acara debat. Fokus utama pengamanan adalah memastikan jalannya debat yang damai, mengingat debat kali ini diprediksi akan berjalan sengit karena kedua pasangan calon memiliki basis pendukung yang kuat di Kabupaten Bulungan.

Persiapan keamanan melibatkan berbagai lapisan pengamanan, mulai dari pengawalan untuk tamu VIP hingga penjagaan di setiap pintu masuk dan area gedung tempat debat berlangsung. "Kami sudah mempersiapkan semua langkah pengamanan dengan maksimal," tambah Kapolresta, menekankan pentingnya kerja sama dari semua pihak dalam menjaga ketertiban selama acara berlangsung.

Pihak kepolisian berharap debat kandidat malam ini dapat berjalan lancar dan damai, meskipun tensi politik semakin meningkat. Dengan pengamanan yang ketat, diharapkan tidak ada gangguan yang berarti, sehingga masyarakat dapat menyaksikan debat dengan nyaman dan tertib.