Mohon tunggu...
BANYU BIRU
BANYU BIRU Mohon Tunggu... Guru - Guru | Pecandu Fiksi

Orang yang benar-benar bisa merendahkanmu adalah dirimu sendiri. Fokus pada apa yang kamu mulai. Jangan berhenti, selesaikan pertandinganmu.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sepasang Sepatu

13 Maret 2022   21:29 Diperbarui: 13 Maret 2022   21:55 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kita adalah sepasang sepatu
Kita tidak akan utuh saat kehilangan salah satu
Kita harus siap menanggung malu jika diantara kita memaksa dipasangkan dengan yang lain

Kita adalah sepasang sepatu
Sekalipun sepasang, kita seringkali saling mendahului. Namun Yang paling penting, kita selalu berjalan beriringan

Sebagai sepasang sepatu
Kita sering terpisahkan oleh tapak tetapi akhirnya disatukan oleh rak.

Kita adalah sepasang sepatu
Antara kau dan aku jelas berbeda
Kita tidak bisa bertukar posisi apalagi digantikan dengan yang lain
Kita memiliki satu kesamaan yaitu tujuan
Kemana kau pergi kesitu juga aku berlari
Perbedaan membawa kita pada tujuan yang sama

Sebagai sepasang sepatu
Kita tergores oleh batu jalanan
Kita terkikis oleh sengatan aspal
Kita terluka oleh usia
Tetapi kita bahagia
Kita melindungi kaki tuan hingga kita usang, dibuang dan dilupakan
Kita belajar kesetiaan dan pengorbanan

Sidodadi Asri

Minggu, 13 Maret 2022, 20.30

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun