tlah turun senja diantara lukisan jingga anak-anak malam mulai tersenyum girang pintu surga dibuka menghembus dingin diantara sesak asap delman-delman kaleng tak ketinggalan dengan lincahnya, putri-putri pengharapan dengan jiwa lembut kokoh mereka melenggok gemulai mengayun gambus seribu-dua ribu pengharapan merah, kuning, hijau merah, senyum dan semangat kembali cekatan untuk pengharapan keras nya malam tua, muda, baik benar, semua terbalik biarkan tenggelam dalam lelah ku terlelap di luar dunia riuh di sana hanya slam dari malam ku sampaikan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H