Perkembangan teknologi yang sampai sekarang semakin canggih yang memberikan dampak positif serta memiliki dampak negativenya juga. Sebelum seperti sekarang dahulu komunikasi hanya dapat dilakukan dengan cara non verbal karena manusia pada zaman dulu mereka belum mengenal yang namanya huruf abjad. Sering berjalannya waktu perkembangan teknologi dalam media komunikasi massa ini disebut dengan mediamorfosis.
Apa itu Mediamorfosis ?
Mediamorfosis berasal dari bahasa latin ‘’medium’’, ‘’media’’ yang berarti pertengahan, pusat , tengah . sementara ‘’morfosis’’ berasal dari bahasa yunanu yang artinya ‘’morfoein’’ yang berarti penampilan atau bentuk. Mediamorfosis juga Merupakan kombinasi dari dua kata yaitu media dan metamorfosis. Media mengacu pada alat atau media yang digunakan untuk menyampaikan berita atau informasi dalam proses komunikasi. Metamorfosis adalah proses reproduksi atau pertumbuhan hewan dalam biologi, yang melibatkan pertumbuhan fisik. Secara umum dapat disimpulkan bahwa bentuk media merupakan transformasi media yang biasanya disebabkan oleh ketidakpuasan masyarakat terhadap proses komunikasi, dan mengarah pada inovasi media dan perkembangan teknologi.
Bentuk media bukan hanya teori, ia merupakan cara berpikir yang komprehensif tentang perkembangan teknologi media. Mediamorfosis mendorong kita untuk memahami semua bentuk sebagai bagian dari sistem yang saling berhubungan dan memperhatikan berbagai kesamaan dan hubungan antar bentuk yang pernah muncul di masa lalu. Dengan adanya mediamorfosis tentu ditemukan banyak berbagai jenis media baru, namun media dulu itu media yang sudah ada, media baru yang dimaksud adalah media yang merupakan media terdahulu yang terus beradaptasi serta berkembang dengan lingkungan
Sejarah Mediamorfosis
Mediamorfosis pertama kalinya diperkenalkan oleh Direktur Knight Ridder ia memperkenalkan media baru yang bernama Roger Fidler. Ia mengusulkan konsep media Mengenai media baru, dalam artikelnya yang membahas masa depan koran di tahun 1990. Roger Fidler diakui secara internasional sebagai pelopor media baru, Dia dikenal karena visinya tentang surat kabar dan peralatan digital Membaca ponsel pada tahun 1981. Pada tahun 1994, timnya berada di laboratorium Memproduksi video berjudul "Tablet Koran: Visi Zaman" "Rumah" menunjukkan bagaimana orang mungkin membaca dalam sehari Terobosan hubungan diri koresponden majalah di tablet Nomor ini sebenarnya menemukan "iPad" lebih awal dari "Steve Jobs". Rangkaian interpretasinya tentang Mediamorfosis dirancang sebagai Kurangi kekuatan teknologi media baru dan berikan teknologi
Mediamorfosis Memiliki 3 konsep yaitu
- Konvergensi
- Munculnya mediamorfosis pada awalnya terkait dengan konvergensi sejumlah media kecil, kemudian berkembang menjadi konvergensi yang besar. Media fusion merupakan fusi atau integrasi media teknis yang memberikan fungsi-fungsi baru yang memudahkan masyarakat dalam melakukan proses komunikasi, seperti menggabungkan media mobile atau mobile dengan perekaman video, sehingga menghasilkan fungsi video call yang memudahkan dalam melakukan proses komunikasi. berkomunikasi dengan orang lain.
- Koevolusi
- Bahasa merupakan sebuah elemen utama dalam evolusi, karena bahasa adalah simbol, simbol, kode yang digunakan oleh komunikator, merupakan perubahan atau evolusi dalam komunikasi. Ko-evolusi terkait dengan tiga tahapan yang disebutkan oleh Roger Fidler, yaitu bahasa lisan, bahasa non-verbal, dan bahasa digital. Perkembangan media komunikasi sangat dipengaruhi oleh faktor bahasa digital, karena berkaitan dengan perkembangan teknologi untuk menciptakan komunikasi yang cepat, efektif dan efisien.
- Kompleksitas
- Kompleksitas berkaitan dengan masalah dalam komunikasi. Kompleksitas di dalam komunikasi merupakan kompleksitas dalam sebuah proses komunikasi yang dalam konsep ini berkaitan dengan teori chaos. Sedangkan Teori chaos merupakan teori yang membahas tentang chaos yang disebabkan oleh sifat sensitif manusia. Menurut Roger Fidler, kompleksitas bentuk media berdampak pada transformasi media dan memberikan ide-ide baru bagi animasi sistem media massa. Penemuan baru dalam media komunikasi tidak dapat diprediksi karena membutuhkan waktu yang lama untuk diproses. Selain itu, tekanan dari faktor internal dan eksternal dalam proses komunikasi juga dapat menimbulkan kompleksitas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H