Mohon tunggu...
Ranny Aprilisa Putri Sunardi
Ranny Aprilisa Putri Sunardi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Nama saya Ranny saya seorang mahasiswa di UMM (malang) angkatan 2022 jurusan psikologi prodi psikologi. Hobi saya berenang dan saya juga tertarik dengan buku yang berisikan kesehatan mental ataupun kejiwaan dan saya juga suka menontok kpop dan kdrama

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Self-Love

17 September 2022   11:55 Diperbarui: 17 September 2022   12:13 255
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao


Self Love

Ungkapan "Self-love" mengacu pada menyukai diri sendiri. Ketika kita mampu menerima kekurangan kita dan mencintai diri kita sendiri pada banyak tingkatan yang berbeda, kita sedang berlatih mencintai diri sendiri. Banyak para remaja bahkan dewasa yang masih kurang dalam mempercayai dirinya sendiri atau lebih sering menyalahkan diri sendiri atas kejadian yang telah terjadi. Hilangnya rasa percaya diri akan membuat seseorang berfikir secara berlebihan atau disebut dengan overthinking yang mana akan membuat dirinya semakin terlarut dalam pemikirannya sendiri yang akan mengakibatkan susah tidur dan stress sehingga memilih untuk menjauh dari khalayak dan mengurung diri dalam merenungkan diri.

Seseorang yang merasa tidak aman memiliki perasaan yang tidak realistis, mereka sering merasa berbeda atau aneh, tidak ideal dengan bentuk tubuh mereka, percaya bahwa tubuh mereka tidak sempurna, menimbulkan kecemburuan terhadap orang lain dan berkelanjutan dalam membanding - bandingkan dirinya dengan orang lain. 

Seseorang menciptakan sebuah pengertian besar yang disebut F.L.Y (First Love Yourself) karena mereka tidak mencintai diri mereka sendiri dan tidak bahagia dengan apa yang mereka miliki. Pikiran ini mengklaim bahwa jika memulai menerima dan mencintai diri sendiri terlebih dahulu dari pada mencoba menjadi seperti orang lain yang akan menciptakan kebahagiaan tersendiri dan meningkatkan rasa percaya diri. Menyukai diri sendiri bisa mendapatkan banyak keuntungan dan manfaat untuk diri sendiri yang meningkatkan kepercayaan diri (Yoeveni et al, 2020).

Faktor yang paling penting adalah mencintai diri sendiri karena tidak ada orang lain yang bisa menciptakan kebahagiaan kecuali diri sendiri. Menerima siapa diri ini dan mampu menggunakan keterampilan  dengan cara efektif adalah kunci kebahagiaan. Seseorang layak dikelilingi oleh orang-orang yang luar biasa, memberi semangat, dan peduli. Hidup seseorang terlalu berharga untuk disia – siakan dan waktu yang dimiliki terlalu singkat untuk seseorang atau individu yang tidak dapat menolong kita menjadi versi terbaik dari diri kita sendiri.

Beberapa cara dalam mencintai diri yang dapat dilaksanakan menurut Hazleden (2003) dalam Nuramini et al (2020) adalah sebagai berikut :

1.Menghormati atau menghargai keindahan yang ada pada diri sendiri.
2.Meyakinkan diri sendiri bahwa diri ini pantas mendapatkan cinta.
3.Perawatan diri sesuai dengan keperluan yang dibutuhkan diri sendiri.
4.Sebelum mencemaskan orang lain, khawatir saja pada diri sendiri dan berpikirlah bahwa diri sendiri ini merupakan seseorang yang penting.
5.Harus meminta maaf kepada diri sendiri ketika diri ini memiliki ide-ide negatif, seperti merendahkan diri sendiri. Salah satu cara untuk meminta maaf adalah dengan menggunakan kata luar biasa dan mengakui bahwa anda tidak dituntut untuk menjadi orang yang sempurna.
6.Pemuasan kebutuhan diri sendiri, termasuk belajar tentang identitas diri sendiri, sifat-sifat pribadi, dan keinginan terdalam.
7.Senatiasa berfikir mengenai keinginan diri yang sangat berharga atas dasar dari nurani diri sendiri seperti melakukan hal – hal yang positif menurut hati nurani diri sendiri.

Berdasarkan uraian tersebut self – love atau mencintai diri sendiri adalah sangat penting untuk menjaga kedamaian serta kewarasan diri sendiri. Memanjakan diri sendiri perlu dilakukan sebagai self – reward kepada diri sendiri yang mampu bertahan dan kuat hingga dapat melaksanakan pekerjaan yang hebat dan luar biasa.

Daftar Pustaka:
Nuramini, D., Apsari, D., dan Wahab, T. (2020). Perancangan Buku Ilustrasi Sebagai Media Informasi Mencintai Diri Sendiri Untuk Meningkatkan Harga Diri Pada Korban Bullying. E-Proceeding of Art and Design, 7(2). Tersedia di https://doi.org/10.24912/rupaka.v2i2.18587.
Yoeveni, C., Valentina, A., dan Harjani, P.I. (2020). Perancangan Kampanye Sosial Bahagia Mencintai Diri untuk Remaja Perempuan di Jakarta. Jurnal Rupaka, 2(2). Tersedia di https://doi.org/10.24912/rupaka.v2i2.18587.

Nama: Ranny Aprilisa Putri Sunardi
NIM: 202210230311216

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun