Pemberian Advokasi Berupa Policy Brief Kepada Mitra dalam Pelaksanaan PKL MBKM SKM Penggerak 2024

Policy Brief Rekomendasi Kebijakan/dok. pri

Universitas Negeri Semarang (UNNES) melakukan kegiatan PKL SKM PENGGERAK disetiap tahunnya untuk memenuhi beberapa mata kuliah yang nantinya akan direkognisi, salah duanya adalah mata kuliah PKL Institusi dan Kuliah Kerja Nyata. Dimana kegiatan PKL dilakukan secara berkelompok dibeberapa institusi.

Salah satu mahasiswi UNNES yang melakukan kegiatan PKL di Kementerian Kesehatan RI tepatnya di Direktorat Tata Kelola Kesehatan Masyarakat melakukan kegiatan advokasi, yang merupakan salah satu output dari kegiatan PKL ini. Telah dilakukan juga HAKI untuk advokasi ini untuk mendapatkan pengakuan resmi dan mencegah penyalahgunaan pada advokasi tersebut.

Kegiatan Advokasi yang dilakukan berupa pemberian Policy Brief kepada salah satu stakeholder yang berada di Direktorat Tata Kelola Kesehatan Masyarakat. Policy Brief ini berjudul "Penguatan Upaya Preventif atas Masalah Kesehatan yang Berisiko Terjadi kepada Pekerja di Lingkungan Kerja Direktorat Tata Kelola Kesehatan Masyarakat", dimana didalam Policy Brief ini berisi juga tabel Hazard masalah kesehatan yang berisiko terjadi kepada para pekerja.

3 poin utama dalam Policy Brief ini membahas terkait beberapa faktor risiko yang dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti dehidrasi, Computer Visio Syndrome (CVS) dan juga terjadinya penyumbatan aliran darah yaitu faktor alat pendingin di kantor (AC) juga faktor internal yang berasal dari pekerja yang kurang memperhatikan asupan cairan dan tidak memberikan pergerakan yang cukup untuk tubuhnya.

Penyusunan Policy Brief ini dilakukan oleh Rani Septiani selaku mahasiswi yang melakukan kegiatan PKL, dan juga didampingi oleh dr. Fitri Indrawati, M.P.H. selaku Dosen Pembimbing Akademik dan dr. Feby Anggraini, MKK selaku Pembimbing Lapangan dalam kegiatan PKL sekaligus Kepala Tim Kerja Fasilitas Pelayanan Kesehatah Primer Direktorat Tata Kelola Kesehatan Masyarakat.