Mohon tunggu...
Rania Wahyono
Rania Wahyono Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelancer

Mencari guru sejati

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Peluang dan Tantangan Sistem Pembayaran Bersama ASEAN di Era Digital

20 Juni 2023   12:40 Diperbarui: 17 Juli 2024   02:25 352
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Foto: www.pexel.com/ iMin Technology

Implementasi sistem pembayaran bersama melalui QR Code antar negara bagi pelaku usaha di sektor pariwisata akan memudahkan dalam menerima transaksi pembayaran dari wisatawan asing. Mengurangi risiko penipuan, mengurangi biaya konversi mata uang, dan secara macro akan meningkatkan daya tarik destinasi wisata di kawasan ASEAN.

Dengan adanya sistem pembayaran digital bersama, wisatawan dapat dengan mudah melakukan pembayaran elektronik untuk tiket pesawat, akomodasi, kuliner, transportasi, dan berbagai layanan pariwisata lainnya. Misalnya menyediakan berbagai opsi pembayaran yang lebih fleksibel seperti dompet digital, pembayaran online, scan barcode dan kartu kredit.

Hal ini akan mengurangi ketergantungan pada uang tunai bagi para wisatawan terutama mereka yang tidak memiliki mata uang lokal.

3. Keuangan dan Investasi.

Sistem pembayaran bersama ASEAN akan meningkatkan konektivitas dan integrasi sistem keuangan di antara negara-negara ASEAN. Proses pembayaran dan penyelesaian transaksi akan menjadi lebih efisien dan cepat.

Meminimalisir biaya administrasi, meningkatkan pertumbuhan investasi, mendorong inovasi dalam layanan keuangan dan konektivitas keuangan di kawasan ASEAN.

Kemudahkan akses ke sistem pembayaran yang aman dan terjangkau maka akan lebih banyak masyarakat dan bisnis usaha mengakses layanan keuangan seperti pembayaran digital dan perbankan yang sebelumnya sulit dijangkau.

4.Inovasi dan Pengembangan Teknologi.

Pengembangan sistem pembayaran bersama ASEAN memerlukan adopsi dan pengembangan teknologi pembayaran yang canggih. Penerapan kecerdasan buatan (AI) dapat memungkinkan pengembangan solusi pembayaran yang lebih cerdas seperti analisis data untuk deteksi penipuan, personalisasi pengguna dan penggunaan pengenalan wajah (face recognition).

Hal tersebut akan mendorong inovasi teknologi di sektor pembayaran digital, mendorong perkembangan teknologi keuangan dan pengembangan infrastruktur teknologi yang kuat di seluruh wilayah ASEAN. Pada akhirnya dapat menciptakan peluang bisnis baru dan mendorong pertumbuhan industri teknologi.

Peluang positif ini menunjukkan potensi besar RPC ASEAN dalam memperkuat konektivitas pembayaran dan mempromosikan integrasi ekonomi di wilayah ASEAN.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun