Mohon tunggu...
Rani Mulyani
Rani Mulyani Mohon Tunggu... Lainnya - Saya adalah seorang Mahasiswa

Saya suka dengan dunia seni dan juga dunia bisnis,

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Analisis Terkait Pengangguran dan Kemiskinan serta Program Intervensi di Kabupaten Bandung Barat: Tinjauan terhadap Faktor-Faktor Pengaruh dan Evaluasi

13 Juli 2024   06:40 Diperbarui: 13 Juli 2024   06:46 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Analisis Terkait Pengangguran dan Kemiskinan serta Program Intervensi di Kabupaten Bandung Barat: Tinjauan Terhadap Faktor-Faktor Pengaruh dan Evaluasi Program

Penulis : Rani Mulyani

Dalam konteks penelitian tentang pengangguran dan kemiskinan di Kabupaten Bandung Barat, kajian pustaka menjadi hal yang sangat penting untuk mendukung pemahaman dan analisis yang akurat. Berbagai literatur telah dipelajari untuk membahas faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat pengangguran dan kemiskinan, upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah atau lembaga terkait, serta evaluasi terhadap efektivitas program-program yang telah dijalankan.

Salah satu studi yang relevan adalah yang dilakukan oleh Zulfaya Salsabila 'Izazi dan Arfida Boedirochminarni pada Jurnal Ilmu Ekonomi (JIE) terbit tahun 2023. Penelitian ini fokus pada analisis faktor-faktor yang memengaruhi kemiskinan di Kawasan Kabupaten Provinsi Jawa Barat, dengan hasil penelitian menunjukkan pengaruh signifikan dari pertumbuhan ekonomi, indeks pembangunan manusia, dan tingkat pengangguran terhadap tingkat kemiskinan.

Upaya lain dalam mengurangi angka pengangguran terlihat dari penelitian oleh Galuh Ageng Antika, Dadan Kurnia, dan Siti Munawaroh dalam Jurnal Ilmu Pemerintahan (Caraka Prabu) terbit tahun 2022. Mereka mengulas efektivitas program pelatihan dan produktivitas tenaga kerja di Kota Cimahi, di mana program-program tersebut berhasil menurunkan tingkat pengangguran.

Selain itu, implementasi kebijakan pemerintah daerah dalam mengatasi pengangguran dan kemiskinan juga menjadi fokus penelitian, seperti yang dilakukan oleh Ramadhan, Teggar Anugrah, dan Fathurahman Fathurahman pada STIPAN Repository tahun 2023. Studi ini menyoroti tantangan dalam optimalisasi implementasi kebijakan karena adanya keluhan dari masyarakat, serta pentingnya faktor sumber daya manusia, komunikasi, dan sosialisasi.

Penelitian selanjutnya oleh Mahpuz Mahpuz, Hariman Bahtiar, Fathurahman Fathurahman, dan Amri Muliawan Nur dalam jurnal ABSYARA tahun 2021 membahas pelatihan pembinaan UMKM berbasis Teknologi Informasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelatihan tersebut berhasil meningkatkan pemahaman pelaku UMKM dalam penggunaan teknologi informasi untuk promosi dan pengembangan bisnis.

Terakhir, penelitian tentang program Job Fair oleh Nur Hanifah pada Jurnal Universitas Islam Indonesia pada tahun 2023 juga memberikan pemahaman tentang efektivitas rekrutmen perusahaan melalui program tersebut, yang terbukti berhasil dalam meningkatkan efektivitas rekrutmen PT Usaha Saudara Mandiri Kota Tangerang.

Dari kajian ini, dapat dilihat bahwa berbagai penelitian sebelumnya telah memberikan kontribusi penting dalam pemahaman tentang masalah pengangguran dan kemiskinan, serta upaya-upaya untuk mengatasi masalah tersebut. Analisis dan evaluasi lebih lanjut dari penelitian-penelitian ini dapat menjadi landasan yang kuat dalam mengembangkan kerangka pemikiran yang solid untuk penelitian selanjutnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun