Mohon tunggu...
ranes manmodel
ranes manmodel Mohon Tunggu... lainnya -

seperti orang lain yang ingin mengisi hidup dengan hal hal berguna

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Rabu, Puasa hari ke-15: Kalau Kau Mencintai Seseorang

27 Agustus 2010   17:20 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:39 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Suatu hari kita pasti mencintai seseorang. Terserah mau yang sejenis atau lawan jenis. Kutekankan disini kepada "seseorang", jadi kalau kau menyamakannya dengan hewan atau barang favoritmu, saya tidak bertanggung jawab.

Hari dimana kita mencintai seseorang adalah saat-saat paling indah, segalanya menjadi spesial dan senyum selalu akan tersunggingkan di bibir. Bisa jadi kau menuliskannya dalam bentuk puisi, atau bernyanyi-nyanyi lagu bertemakan cinta atau hanya diam dan merenung sendirian dalam kamar.

Di hari lain, rutinitas pertanyaan-pertanyaan dari orang yang kita cintai seperti : "lagi dimana ?" sudah makan sayang ? atau sudahkah kau bilang i love u hari ini ? , akan menjadi sebuah kebosanan tersendiri. Gandengan tangan tidak akan terasa sehangat di awal-awal kisah.

Pada hari lainnya lagi, kau memutuskan untuk memilih jalan masing-masing. "mungkin kau bukan untukku" atau "aku tak pantas untukmu" dan bisa juga "cinta tak harus memiliki" adalah kalimat yang sering dilontarkan sebagai pengobat sakit hati atau sekedar basa-basi karena rasa cinta itu sudah sirna di terpa masa dan berharap akan segera menemukan cinta baru.

Tetapi di suatu masa kau baru menyadari bahwa cinta tak bisa ditemukan begitu saja dengan mudah. Apalagi berharap indahnya lebih dari yang dulu. Kalau tak mau hal itu terjadi maka perhatikanlah cinta yang kau miliki saat ini, karena dia adalah anugerah terbesar yang harus diperjuangkan. Ingatlah bahwa saat orang lain meninggalkanmu dalam keterpurukan, orang yang mencintaimu pasti mampu merengkuhmu dan duduk disisimu membisikkan "aku ada disini....jangan khawatir, tenang saja, pasti semua ada hikmahnya..."

Pahami dan mengerti..itu saja....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun