Mohon tunggu...
Randu Setiawan
Randu Setiawan Mohon Tunggu... -

murah senyum baik hati dan tidak sombong hehehehehe

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kau bukan pecundang

25 Juli 2012   12:53 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:38 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Untuk asa yang telah padam
untuk semangat yang retak di hantam kodam
seperti ranting kering yang di penuhi belukar
se'iring ceriamu yang lepas memudar
kau manpak lusuh sekaligus berdebu

ulurkan tanganmu kawan jamahlah semangatku
mari kita buktikan kepada mereka bahwa kita mampu membuka senyum lebar di atas bibir
bahwa kita masih sanggup untuk mengukir
berjuta prestasi di atas benci

jangan tunjukan perihmu pada mereka
karna aku yakin akan ada tawa renyah bertabur caerca sinis
yang hanya akan membuat barisan asamu terkikis
bukan dimana saat menang kita merasa bangga
tapi saat gugur dalam perjuanganlah yang ptut kita banggakan

semangat adalah kunci utama dalam melangkah
bukan menyerah yang justru mewakilimu berbicara
angkat kembali kapalamu tunjukkan wajahmu pada dunia
karna aku yakin kau bukanlah pecundang yang hidup dalam sekedar kata ya sudahlah...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun