Japri Jason Yang itu membuat hati Heni melayang-layang. Rasanya seperti bukan hanya naik daun, kepalanya sudah berada tinggi di atas mega-mega. "Tentu saja aku mau, Ko Jason! Bagaimana caranya?"
"Baiklah jika begitu. Bagaimana, kau setuju untuk bertemu denganku?" balas Jason tak lama kemudian. Pemuda itu lalu menyebutkan nama sebuah hotel berbintang lima di pusat Kota Jakarta.
"Hotel?" jantung Heni berdebar seketika, "Mengapa mesti di hotel?"
"Kamu tahu, aku tidak ingin agar ada yang mengetahui kegiatanku, karena aku bukan orang sembarangan."
"Oh, betul juga. Baik Ko Jason, aku bersedia."
"Selain itu, sejujurnya aku juga tertarik untuk mengenalmu lebih jauh lagi. Apa kau mau, Xiao Hong Qun?"
(bersambung)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H