1. Katakan "Tidak" jika kamu merasa keberatan
Hal umum yang dapat dilakukan jika kamu merasa keberatan menerima permintaan tolong dari orang lain adalah dengan mengatakan "tidak". Hal ini dilakukan supaya kamu merasa tidak terbebani dan tertuntut terhadap permintaan seseorang yang belum tentu kamu mampu kerjakan.Â
Walaupun ada sedikit rasa bersalah karena menolanya, akan tetapi, kamu juga perlu memberikan alasan detail dan masuk akal mengapa kamu menolaknya, agar tidak terjadi kesalahpahaman diantara kalian. Ingat, menolak suatu permintaan seseorang bukanlah hal yang buruk lho, melainkan kamu juga perlu memprioritaskan kepentingan pribadi kamu juga.
2. Tanamkan pola pikir bahwa kamu tidak selalu dan tidak bertanggung jawab atas kesenangan orang lain
Menanamkan pola pikir bahwa kamu tidak harus untuk selalu menyenangkan orang lain merupakan suatu langkah yang wajib kamu lakukan untuk meminimalisir rasa ga enakan kamu terhadap orang lain.Â
Karena, kesenangan dan kebahagiaan merupakan tanggung jawab dari masing-masing orang. Itu sudah menjadi hal yang harus dimiliki setiap orang.Â
Jadi kamu tidak harus berpikir dan bertanggung jawab atas kesenangan orang lain. Karena, jika kamu selalu memikirkan hal tersebut, kamu akan merasa tidak memiliki pendirian dan lelah, karena kamu menuntut diri kamu sendiri untuk memenuhi ekspektasi mereka.
So, buatlah dirimu senang dan bahagia terlebih dahulu, gapai apa yang kamu mau, lagi-lagi berikan dirimu bebas atas kesenangan diri kamu tanpa harus memikirkan kesenangan orang lain.
3. Iringi setiap keputusanmu dengan bijak dan tegas
Setiap keputusan yang akan dibuat tentu memiliki konsekuensi masing-masing. Seperti pada poin 1, jika kamu memutuskan untuk menolak permintaan seseorang, maka kamu juga harus memberikan keputusan yang bijak dan tegas kepadanya.Â
Berilah pemahaman yang baik, jelas dan tidak membuat tersinggung. Hal ini dapat kamu lakukan supaya mereka dapat memahami dan menghargai maksud dari keputusanmu tersebut.