Mohon tunggu...
Randi Ramansah
Randi Ramansah Mohon Tunggu... Editor - Editor

Saya adalah pribadi yang giat dalam mencapai debuah tujuan, dalam hal tersebut saya selalu meniatkan dalam setiap harinya untuk bisa

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Kelompok 57 Gelombang 7 PMM UMM Lakukan Peningkatan Pengenalan Peduli Lingkungan pada Anak di TK RA Kartini Ampeldento

7 Agustus 2024   15:16 Diperbarui: 20 Agustus 2024   21:27 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kegiatan Eco Print/dokpri

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang adakan Program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) skema Bhaktiku Negeri di TK RA Kartini Ampeldento sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat.  Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) merupakan kegiatan yang dilakukan oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang yang bertujuan untuk memberikan manfaat kepada masyarakat yang tertuju. Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan hilirisasi hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Malang. Program Pengabdian Masyarakat Mahasiswa (PMM) sangat penting dalam membentuk generasi muda yang tidak hanya cakap secara akademis, namun juga memiliki kepedulian sosial dan kemampuan untuk berkontribusi kepada masyarakat.

Menentukan Sampah Organik Dan Anorganik/dokpri
Menentukan Sampah Organik Dan Anorganik/dokpri

Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa ini dilakukan oleh kelompok 57 gelombang 7 pada hari jumat, 19 Juli 2024 yang beranggotakan 5 orang. Anggota kelompok tersebut terdiri dari M Rio Gunawan, Randi Ramansah, Saskia Anggun Syahputri, Orchidta Brilliant Ningtyas, dan Sintya Adisty Putri yang berasal dari program studi Ilmu Komunikasi, Teknik Informatika, dan Psikologi yang didampingi oleh Putri Saraswati S.Psi., M.Psi selaku DPL.

Membuat Kincir Angin Dari Barang Bekas/dokpri
Membuat Kincir Angin Dari Barang Bekas/dokpri

Di era sekarang masyarakat kurang kesadaran dan pengetahuan tentang pentingnya menjaga lingkungan yang sering kali dimulai sejak usia dini. Banyak anak-anak yang tumbuh dalam lingkungan yang kurang mendukung perilaku ramah lingkungan, seperti minimnya akses terhadap ruang hijau, kurangnya pendidikan lingkungan di sekolah, dan kebiasaan sehari-hari yang tidak memperhatikan dampak terhadap alam. 

Kondisi ini diperparah oleh kurangnya model perilaku dari orang dewasa yang dapat dijadikan contoh positif bagi anak, maka dari itu kelompok 7 gelombang 57 ini membuat program dengan mengusung tema "Program Pengembangan Pengenalan Peduli Lingkungan pada Anak Usia Dini" yang berlangsung di TK RA Kartini, tepatnya Desa Ampeldento, Kec. Karangploso, Kab. Malang selama satu bulan. Kegiatan ini diikuti oleh TK A dan B kurang lebih 30 an orang. Kegiatan ini bertujuan untuk mengajarkan anak TK tentang pentingnya merawat lingkungan dan
menjadi insan yang memiliki tanggung jawab terhadap alam sekitar.

Kegiatan Eco Print/dokpri
Kegiatan Eco Print/dokpri

Tim PMM melakukan persiapan kegiatan, mulai dari observasi lokasi, susunan kegiatan, termasuk jadwal kegiatan yang akan dilakukan selama satu bulan, analisis permasalahan di TK dan tingkat pemahaman anak tentang kepedulian terhadap lingkungan sekolah. Tim PMM melakukan beberapa kegiatan untuk meningkatkan kepedulian anak terhadap  lingkungan. Kegiatan tersebut antara lain mengajarkan soal membuang sampah, memilah sampah yang dapat di daur ulang, membentuk kerajinan tangan dari bahan bekas, menanam kecambah, dan ecoprint yang dilakukan oleh anak TK dengan di dampingi oleh kelompok PMM. Hasil - hasil yang telah dibuat disimpan di kelas seperti tempat sampah organik dan organik, bibit kecambah yang sudah mulai tumbuh, hasil dari batik ecoprint. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun