SAHAJA Tips SehAt baHAgia di usia senJA

Salah satu bagian penting dalam hidup adalah bagaimana seseorang bisa berumur panjang dengan tubuh yang sehat. Istilah penuaan sebenarnya lebih tepat dan  baik dibandingkan dengan istilah penuaan karena proses penuaan tidak dapat dihentikan. Namun kata tua biasanya memiliki arti negatif. Tua artinya usang, tidak berguna, tua, dan rapuh. Namun usia tua mempunyai arti lain, sesuatu yang indah, diharapkan dan alami. Seseorang dapat melalui proses penuaan dengan tubuh yang sehat dan bahagia. Selain  tubuh yang sehat, semua orang  mendambakan hari tua yang bahagia. Meskipun tubuh yang sehat lebih cenderung menekankan kebugaran fisik, kebahagiaan lebih cenderung dikaitkan dengan keadaan pikiran dan emosi. 

Orang yang berpikir negatif akan lebih mudah terserang penyakit, sebaliknya orang yang berpikir positif setiap harinya akan lebih bahagia hidupnya dan ternyata fisiknya juga  tetap sehat. Oleh karena itu, pikiran seseorang bukan sekedar konsep abstrak, tetapi pikiran dapat secara aktif mempengaruhi keadaan fisik tubuh.  Usia tua adalah istilah yang ingin penulis sebutkan pada orang yang berusia di atas 60 tahun. Kalau kita panjang umur, kita semua  menghadapinya. Kami menganggap senja sebagai matahari terbenam.

Alangkah indahnya, pancaran sinarnya yang  begitu menakjubkan, indah mempesona, sejuk dan membawa suasana damai. Banyak orang yang menantikan momen indah ini. Matahari membutuhkan waktu sebelum terbenam untuk memberikan pancaran sinarnya yang sangat indah. Dengan begitu, para lansia dapat menyikapi secara bijak makna penuaan. Matahari pasti akan  terbit lagi besok. Demikian pula manusia  mengalami proses kelahiran, kehidupan dan kematian. Renungkanlah hidup ini, karena kamu pasti akan mati. Bersinarkan sinar cinta yang mempesona di bumi dan manusia di  bumi. 

Apakah anda akan mendapatkannya? Sehat dan bahagia di usia senja? Semua orang pasti akan mengalaminya, menjadi tua, menjadi renta, menjadi rapuh, sakit dan sengsara. Bagaimana mungkin mampu memberikan sinar senja yang indah mempesona. Bagaimana mungkin dapat sehat, apalagi bahagia. Sehat dan bahagia sepertinya adalah hal yang tidak mungkin terjadi pada lanjut usia. Pancaran sinar senja yang mempesona bisa dihasilkan bila lanjut usia sehat bahagia. Sesaat menjelang kematian pasti sebagian besar lanjut usia mengalami sakit kecuali kematian oleh penyebab lain. Sekarang adalah saat untuk terus berusaha tetap sehat. Ada banyak hal yang harus diketahui, dipahami dan dilaksanakan untuk tetap sehat. Dalam topik berikutnya disampaikan tips agar tetap sehat di usia senja.

Kesehatan yang sesungguhnya meliputi sehat fisik, rohani, sosial dan spiritual. Pengertian sehat ternyata tidak hanya kondisi fisik saja. Sehat fisik berarti kondisi tubuh yang sehat tidak menderita penyakit fisik. Sedangkan sehat rohani, sosial dan spiritual adalah sehat secara psikis atau kejiwaan, memiliki kehidupan sosial yang baik serta kehidupan spiritual yang kuat. Semua komponen ini berhubungan dan lebih penting lagi semua hal tersebut berkaitan pula dengan rasa bahagia. Sehat dan bahagia ternyata sebenarnya sama, berkaitan dan saling mempengaruhi. Orang yang tidak sehat, pasti tidak bahagia. Begitu juga sebaliknya orang yang hidupnya tidak bahagia akan menimbulkan penyakit fisik. Sehat dapat dikatakan sebagai bentuk objektif, sedangkan bahagia adalah bentuk subjektif yang dirasakan seseorang. Ada banyak jenis pemeriksaan kesehatan yang dapat dilakukan untuk mengetahui derajat kesehatan seseorang. Tetapi kebahagian dapat diketahui dengan subjektif dengan menanyakan "apakah anda bahagia dalam hidup ini?"

Bahagia adalah perasaan dan pikiran yang nyaman, tenang dan menyenangkan. Bahagia memiliki ukuran yang subjektif dan relatif, jadi sangat tergantung dari individu itu sendiri. Apakah hidup mewah berlimpah harta pasti bahagia? Apakah bila berkuasa jabatan tinggi pasti bahagia? Atau sebaliknya, apakah orang miskin yang hidup di desa pasti tidak bahagia? Apakah orang yang menjadi peminta-minta pasti hidupnya tidak bahagia? Anda pasti setuju bahwa bahagia itu memang subjektif dan relatif. Bahagia sangat tergantung dari bagaimana orang tersebut mengelola pikiran dan perasaannya. Ada 10 Tips untuk sehat bahagia di usia senja.

Tips SAHAJA Tips SehAt baHAgia di usia senJA SEHAT, BAHAGIA, SEJAHTERA yaitu:

1. Tidak ada kata terlambat untuk bekerja

2. Hubungan antar manusia sangat penting bagi kehidupan

3. Kehidupan tidak selalu bagus atau indah, bisa menerimanya adalah sangat penting untuk kesehatan

4. Selalu santai dan gembira membuat tubuh tetap terpilihara kesehatannya sampai tua

5. Selalu bersyukur sepenuh hati adalah kunci penting indahnya kehidupan

6. Selalu naik mobil untuk menuju ke tempat berjarak dekat menyebabkan badan menjadi lemah dan harapan hidup berkurang

7. Berjalan kaki 7.000 -- 8.000 langkah sehari sangat berperan dalam menjaga kondisi tubuh hingga usia 100 tahun

8. Untuk bisa nerumur panjang, seseorang harus mengistirahatkan pikirannya dan memiliki perasaan mengasihi

9. Menjalani kehidupan dengan penuh pesimis, tidak akan ada hal yang berubah

10. Mendahulukan kepentingan orang lain diatas kepentingan pribadi akan mengubah hidup anda.

Menurut John Izzo dalam buku Temukan Lima Rahasia Sebelum Mati yang ditulis dari hasil wawancara lebih dari 200 narasumber, yang oleh orang terdekatnya dianggap telah menemukan kebahagiaan dan makna hidup berumur lebih dari 60 tahun. Kelima rahasia tersebut antara lain:

1. Jujurlah pada diri sendiri: sadarkan diri bahwa hidup untuk sebuah tujuan dan berada pada jalur yang benar.

2. Jangan ada penyesalan: jalani hidup dengan gagah berani, gigih mengejar cita-cita, serta mampu mengatasi semua kekecawaan dan kegagalan. Kita tidak pernah bisa memastikan kesuksesan tetapi kita pasti menyesal bila tidak mencoba.

3. Jadilah cinta: cinta adalah hakikat kehidupan. Jika ingin orang lain dan anda bahagia berbelas kasihlah (cinta). Tetapkan hati untuk menjadi manusia yang penuh cinta, penuh kasih dan rasa persahabatan.

4. Jalani hidup dengan sepenuh hati: menjalani, menghayati dan mensyukuri setiap detik kehidupan kita. Jangan menilai atau melaknati, melainkan menjalaninya dengan sepnuh hati. Jangan memusingkan masa lalu dan masa yang akan dating, tetapi menjalani kehidupan detik ini dengan rasa syukur dan tekad teguh.

5. Berikan lebih banyak dari yang anda dapatkan: kita bisa menentukan seberapa banyak yang bisa diberikan. Kita bisa memutuskan untuk bermurah hati, mengabdi, menyayangi, berjiwa lapang dan menjadikan dunia lebih baik. Tugas terbesar kita adalah melebur dengan dunia dan membuatnya lebih baik.

Bila telah memahami 5 rahasia tadi kita akan menjadi lebih bijak dan bahagia. Orang bahagia tidak akan takut mati. Mereka telah siap menghadapi kematian dengan penuh kedamaian. Mereka sudah melakukan banyak hal dalam kehidupannya. Orang yang takut mati adalah orang yang belum melakukan apa2 dalam hidupnya.

 

Daftar Pustaka

Haiti, M., Anggraini, N. and Manurung, A. (2021) 'Senam Menuju Lansia Sehat dan Bugar', LOYALITAS, Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), p. 64. Available at: https://doi.org/10.30739/loyal.v4i1.918.

IGP Suka Aryana & Wayan Giri Putra Semaradana (2019) Sahaja , Sehat Bahagia di Usia Senja Wayan Giri Putra Semaradana Pilar. Edited by Thiolina F Marpaung & I Made Jana Darmika. Denpasar. Available at: https://www.researchgate.net/publication/356065562_Sahaja_Sehat_Bahagia_di_Usia_Senja.

Sari, M.T. and Daryanto, D. (2021) 'Edukasi Lansia Sehat Dan Bahagia (Smart) Pada Masa Pandemi Covid-19 Di Puskesmas Tempino Muaro Jambi', LOGISTA - Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat, 5(1), p. 35. Available at: https://doi.org/10.25077/logista.5.1.35-41.2021.