Mohon tunggu...
Ramo Dalblas
Ramo Dalblas Mohon Tunggu... -

Terus menulis dan terus belajar menulis. ramodalblas@gmail.com. 082325376537

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Jokowi Bukan Joko Wisanggeni

27 November 2012   13:27 Diperbarui: 24 Juni 2015   20:35 623
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13540208481912668122

Jokowi bukan Joko Wisanggeni, Raden Wisanggeni, atau pun Wisanggeni (saja). Jokowi "hanyalah" sosok manusia biasa yang punya etos kerja luar biasa. Sedangkan Wisanggeni adalah tokoh fiktif dalam dunia pewayangan yang memiliki "etos keberanian" yang luar biasa. Dalam berbagai kisah pewayangan, jangankan hanya manusia biasa, para dewa pun dia labrak. Dia amuk!

Perhatikan kutipan berikut.

Cingkarabala dan Upatabala tidak ramah pada Wisanggeni yang masih berdarah muda. Kedua raksasa itu terlihat sok kuasa kepada tamu yang mestinya disapa secara sopan dan bersahaja. Ketidakramahan mereka bisa mengundang petaka! (Novel Amuk Wisanggeni - Suwito Sarjono, DivaPress, 2012)

Dari sedikit kutipan di atas, kita tahu bahwa Wisanggeni bukan sosok ksatria sembarangan yang mau diremehkan. Dia pemberani, kadang-kadang sangat berani, sehingga terkesan norak bagi musuh-musuhnya. Nah, ketika berbicara soal keberanian (dalam koridor kebenaran), sangat secara spontan teringat Jokowi. Dan inilah kesamaan utama antara Jokowi dengan Wisanggeni. Mereka sama-sama berani mendobrak, menggebrak, dan menormalisasikan segala sesuatu yang tidak normal agar kembali ke jalan yang normal.

Salam berani menuju kenormalan...!

http://blogpenulistenan.blogspot.com/2012/11/amuk-wisanggeni-sebuah-novel-wayang.html

http://www.facebook.com/photo.php?fbid=2591820972633&set=a.2428129480448.68456.1767927951&type=1&relevant_count=1

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun