Mohon tunggu...
Ramli Oktapiadi Simanjuntak
Ramli Oktapiadi Simanjuntak Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

aku bukan orang yang hebat, aku hanya orang yang pengen hebat. penulis adalah cita-citaku. prinsipku ' seorang penulis pemula bisa mengalahkan penulis terkenal ' tapi aku hanya sedikit malas... heheeheh

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kemerdekaan adalah Penjajahan II

19 Agustus 2011   04:15 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:39 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hei kawan! Bernyanyilah karena sudah saatnya
Menarilah akan indahnya kibaran merah-putih di sabang
Tundukkan hatimu dan berteriaklah sebebas-bebasnya
Karena sudah saatnya kita bebas...
Apa bebas itu?
Apa kita hanya bebas di dalam hati?
Berteriak di atas tajamnya karang yang siap menghujam
Apa bebas itu?
Apa kita hanya bebas meneriaki nasib?
Menjadi korban menahan pahitnya kehidupan

Hei teman ini bukan saat yang tepat untuk bernyanyi
Apalagi berteriak merasa menang di atas batu besar
Seakan bangga akan senyum seragam mereka
Tidak!! Kami bukan untuk itu...


Jadi Merdeka itu apa?
Bebas?
Bukan!!
Jadi apa?
Bukan bebas saja, teman.
Jadi apa?
Merdeka itu refleksi dunia kita
Di mana kita dapat bernafas lega sambil membaca
kehidupan yang selalu menulis
Menulis apa, teman?
Menulis sejarah indahnya masing-masing
Sejarah merah dan putih

Singsingkan lengan bajumu
Hapus lengan derita di kedua sisi negeri ini
Teriakkan maumu di tengah duka kelabu
Bernyanyilah karena sudah saatnya, Indonesia

Merdeka Merdeka Merdeka
Kami mau Merdeka menjajah senja
Sandiwara belaka di balik seragam

Jadi..
Merdeka itu adalah penjajahan kedua kalinya
Jajah sandiwara nama besar di balik seragam
Bangga bukan atas nama
Tapi bangga atas nama Indonesia..



Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun