Mohon tunggu...
Ramid Masyutie
Ramid Masyutie Mohon Tunggu... Penulis - freelancer

Menulis ....

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Kerja Keras atau Kerja Cerdas, Pilih Mana?

1 Februari 2021   06:10 Diperbarui: 1 Februari 2021   06:39 1118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Illustrasi :Stemmit Com.

Banyak orang bekerja keras untuk mencapai tujuan sedangkan yang lain bekerja lebih sedikit namun memiliki hasil yang sama.

Manajemen modern mengajarkan kepada kita,bahwa bekerja keras saja tidak cukup. Haruslah diimbangi dengan kerja cerdas.

Kerja cerdas adalah kegiatan kerja yang berfokus pada hal-hal yang paling penting atau signifikan.

Hanya karena Anda bekerja dengan cerdas tidak berarti Anda tidak bekerja keras 

Cuma kaitannya kerja cerdas mengghasilkan out put yang lebih  besar.

Kedua duanya adalah konsep yang saling bergantung dan saling berdampingan.Kerja cerdas pada dasarnya juga bekerja, atau sebaliknya .Kerja keras dapat dianalogkan seperti 

Ketika 2 orang kurir mengantar kiriman disebuah mal.Ia melihat banyak tangga atau eskslator. Ia naik dan mencari alamat yang akan dikirim barang ditingkat 8 mal itu dengan menghabiskan banyak waktu .

Kurir ke 2 bertanya kepada satpam , atau melihat di layar sentuh tempat yang akan dituju. Ia menanyakan lift tercepat kearah sana. Satpam memberitahu ada lift khusus membawa barang dan satpam menunjukan tempatnya, hasilnya kurir itu telah bekerja dengan cerdas. 

Kerja cerdas adalah kualitas yang dicapai melalui kerja keras karena merupakan upaya yang dicapai melalui pengalaman. 

Sampai Anda berjalan di jalan yang panjang, Anda tidak akan tahu bahwa ada alternatif jalur pendek. 

Oleh karena itu, dalam kesiapannya, kerja cerdas merupakan hasil dari kerja keras meskipun ada batasan yang jelas. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun