Minat baca merupakan suatu perhatian yang kuat disertai perasaan senang kepada suatu sumber bacaan tertentu, maka dapat dikatakan bahwa seseorang yang sudah berminat terhadap suatu bacaan akan timbul perhatiannya secara terus-menerus terhadap kegiatan membaca.
Faktanya, di Indonesia termasuk negara yang minat baca masyarakatnya terbilang masih rendah. Hal ini dapat dilihat dari partisipasi mahasiswa di kelas saat mengikuti kuliah.Â
Sebagian dari mahasiswa cenderung diam dan hanya menerima informasi yang disampaikan oleh dosen, mereka jarang memberikan kritik, pendapat ataupun pertanyaan. Rendahnya minat baca pada mahasiswa terdapat faktor penyebab dan akibat dari rendahnya minat baca serta upaya untuk meningkatkan minat baca.
Beberapa faktor
Rendahnya minat baca pada mahasiswa disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya pertama, faktor dari dalam diri meliputi perhatian, perasaan dan motivasi. Perasaan senang terhadap bacaan merupakan ekspresi seseorang terhadap bacaan. Hal tersebut dapat berupa jenis buku bacaan yang disenangi.Â
Hal tersebut dikarenakan terhadap unsur perhatian dan motivasi seseorang terhadap bacaan tersebut. Motivasi sangat dibutuhkan untuk para mahasiswa yang mungkin saat ini banyak dibebankan oleh tugas sehingga lupa atau tidak sempat untuk membaca buku.
Kedua, faktor eksternal, yakni sesuatu yang datangnya dari luar diri. Seperti dorongan dari orangtua, dorongan dari guru dan rekan, tersedianya prasarana dan sarana atau fasilitas, serta keadaan lingkungan.Â
Ketiga, kurang lengkapnya fasilitas di perpustakaan. Fasilitas di perpustakaan berperan penting, seperti tersedianya laptop, meja dan kursi untuk mengerjakan tugas, dan bahkan ruangan yang sejuk dan dingin juga berpengaruh kenyamanan saat membaca buku.
Keempat, di zaman sekarang yang sudah canggih, mahasiswa lebih memilih gadget ketimbang membaca buku. Karena dengan adanya gadget, memudahkan para mahasiswa untuk mencari informasi atau ilmu pengetahuan perihal tugas yang diberikan dosen. Selain karena memudahkan, gadget dapat dibawa kemana saja dan memuat banyak e-book di dalamnya. Tak heran jika mahasiswa jarang membawa buku dan sering menggunakan handphone.
Kelima, kurangnya persediaan buku dan harga buku yang kurang terjangkau. Ketika mencari referensi buku untuk mengerjakan tugas terkadang mahasiswa sulit untuk menemukannya, karena persediaan buku di perpustakaan yang kurang memadai dan mahasiswa diharuskan pergi ke beberapa tempat untuk meminjam dan membeli buku dengan harga yang cukup mahal.
Dampak