Dengan Pemanfaatan Lahan Basah ini Saya Ramaita,Dengan Nim 2410416320009,Mahasiswi Prodi Geografi,Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Lambung Mangkurat,Mata Kuliah Pengantar Lingkungan Lahan Basah,Di Ampu Oleh Ibu Rosalina Kumalawati,S.Si.M.Si telah melakukan observasi secara langsung di lapangan.
Apa sih Lahan Basah itu?
Secara singkat, lahan basah terjadi dimana air bertemu dengan tanah. Contohnya adalah kawasan bakau, lahan gambut, rawa-rawa, sungai, danau, delta, daerah dataran banjir, sawah, dan terumbu karang. Jadi, lokasinya bisa di mana saja, misalnya di setiap zona iklim, kutub sampai tropis, dan dari dataran tinggi sampai dataran rendah.Meskipun hanya meliputi 6% permukaan bumi, peranannya seperti urat nadi bagi seluruh bentang alam. Kekayaan alamnya yang besar dan penting untuk kehidupan. Ia berfungsi sebagai sumber dan pemurni air, pelindung pantai dan daratan, Â penyimpan karbon terbesar, serta menyimpan kekayaan keanekaragaman hayati dan keindahan alam. Selain itu juga penting bagi pertanian dan perikanan serta potensi pemanfaatan lainnya.Istilah lahan basah mulai dikenal global sejak adanya Konvensi Ramsar tahun 1971 di kota Ramsar Negara Iran. Tujuan konvensi ini adalah untuk mendorong upaya konservasi dan pemanfaatan lahan basah secara bijaksana melalui aksi nasional dan kerjasama internasional untuk mewujudkan pembangunan secara berkelanjutan di seluruh dunia. Sekarang sudah 172 negara yang meratifikasi konvensi ini.Indonesia meratifikasi konvensi ini melalui Keppres No. 48 tahun 1991 tentang Pengesahan Convention on Wetlands of International Importance Especially as Waterfowl Habitat. Â Ratifikasi ini menjadi tonggak awal kebijakan perlindungan ekosistem lahan basah. Kemudian dibentuklah Komite Nasional Pengelolaan Ekosistem Lahan Basah pada 1994. Namun demikian, payung hukum terbit melalui PP No 71 2014 tentang Pengelolaan Perlindungan Ekosistem gambut dan dilanjutkan dengan
pembentukan Badan Restorasi Gambut  (BRG) melalui Perpres 1 2016, kemudian diperbarui lagi dengan Perpres No 120 2020 tentang Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM).Lokasi lahan basah yang dilindungi Konvensi Ramsar disebut dengan Situs Ramsar. Saat ini sudah ada 2.503 situs yang mencakup 257.182.372 hektar menurut data yang tertera di website resmi ramsar di ramsar.org.
-Manfaat dari Lahan Basah
Dengan menyaring air sebelum masuk ke anak sungai, aliran air, dan sungai, lahan basah berfungsi menjaga Teluk Chesapeake tetap bersih. Lahan basah juga menyediakan makanan dan tempat berteduh bagi tumbuhan dan hewan serta memberikan layanan yang bernilai ekonomi.Lahan basah meliputi sebagian kecil dari permukaan bumi ini,namun merupakan sistem yang sangat penting  bagi alam seperti pembuluh darah bagi seluruh bentang alam. Kekayaan alamnya sangat besar dan penting untuk kehidupan manusia. Lahan basah berfungsi sebagai sumber dan pemurni air, pelindung pantai dan penyimpan karbon terbesar di planet ini. Lahan basah juga sangat penting untuk pertanian dan perikanan. Oleh karenanya dunia tanpa lahan basah seperti dunia tanpa air.
Berikut ini  adalah hasil pengamatan yang telah saya lakukan di lapangan.
 1.Lahan pertanian untuk tanaman pangan di desa sungai puting.
 -Manfaat lahan pertanian
Beberapa multifungsi lahan pertanian adalah sebagai pengendali banjir, pencegah erosi dan sedimentasi, pemasok sumber air tanah, pelestari keanekaragaman hayati, pelestari budaya pedesaan, pembersih dan penyejuk udara, tempat rekreasi dan kesenangan (Yoshida (Yoshida dan Goda 2001).
2.Budidaya perikanan yang ada di desa margasari hilir
-Manfaat budidaya perikanan
Memenuhi kebutuhan pangan Budidaya perikanan bertujuan untuk menghasilkan biota akuatik untuk memenuhi kebutuhan pangan manusia, terutama protein.
 Â
3.Peternakan ayam di desa pariok
-Manfaat peternakan ayam telur
Ayam petelur merupakan ayam yang dibudidayakan untuk dimanfaatkan telurnya. Peran ayam petelur dalam usaha budidaya adalah sebagai penghasil telur untuk dikonsumsi, selain itu jika sudah diafkir maka dagingnya juga dapat dimanfaatkan sebagai daging ayam konsumsi.
4.Holtikultura Buah di desa pariok hilir
-Manfaat pada holtikultura buah
Buah jeruk memiliki keistimewaan yang tidak hanya menyenangkan untuk dinikmati, tetapi juga memberikan beragam manfaat yang penting bagi kesehatan tubuh dan melindunginya dari berbagai gangguan kesehatan.Salah satu keistimewaan yang membuat jeruk begitu terkenal adalah kandungan vitamin C yang tinggi. Tidak hanya itu, jeruk juga mengandung nutrisi lainnya, termasuk vitamin A, karbohidrat, serat, protein, kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, folat, dan kolin. Dengan mengonsumsi jeruk secara rutin, tubuh dapat meningkatkan sistem kekebalan untuk menjaga kesehatan yang optimal.