Mohon tunggu...
Ramadhina Nidaan Khofiyya
Ramadhina Nidaan Khofiyya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya suka olahraga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Dampak Perubahan Iklim terhadap Sumber Daya Alam di Indonesia

4 Desember 2023   20:33 Diperbarui: 5 Desember 2023   08:09 248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nama : Ramadhina Nida'an Khofiyya

NIM : 221310004791

Prodi : Pendidikan Agama Islam

Dosen Pengampu : Dr. Wahidullah, S.H.I., M.H.

Perubahan iklim merupaka salah satu tantangan global yang dihadapi banyak negara, termasuk Indonesia. Negara kepulauan ini kaya akan sumber daya alam, mulai dari hutan hujan tropis hingga keanekaragaman hayati yang kaya. Namun perubahan iklim berdampak besar terhadap sumber daya alam indonesia. Dalam tulisan ini menguraikan dampak perubahan iklim terhadap sumber daya alam Indonesia dan upaya perbaikan yang dilakukan untuk mengurangi dampak perubahan iklim tersebut.

DAMPAK PERUBAHAN IKLIM TERHADAP SUMBER DAYA ALAM INDONESIA

Dampak perubahan iklim terhadap sumber daya air: Perubahan iklim meningkatkan suhu global dan memengaruhi siklus air di Indonesia. Peningkatan suhu ini meningkatkan penguapan, sehingga mengakibatkan berkurangnya ketersediaan air di beberapa daerah. Hal ini memengaruhi mata pencaharian manusia, pertanian, dan ekosistem air tawar. Selain itu, perubahan iklim meningkatkan curah hujan, menyebabkan banjir yang merusak infrastruktur dan membahayakan nyawa.

Perubahan iklim dan sumber daya hutan: Hutan tropis Indonesia berperan penting dalam menjaga keanekaragaman hayati yang berharga. Namun, perubahan iklim berdampak negatif terhadap ekosistem hutan dan perluasan lahan pertanian. Hal ini menyebabkan hilangnya habitat berbagai jenis tumbuhan dan hewan serta rusaknya ekosistem sehingga memengaruhi keseimbangan lingkungan.

Perubahan iklim dan sumber daya kelautan: Indonesia juga terkenal dengan kekayaan sumber daya laut seperti terumbu karang, ikan, dan biota laut lainnya. Namun, perubahan iklim menyebabkan pemanasan dan pengasaman laut, yang berdampak negatif pada ekosistem laut. Pemanasan laut menyebabkan pemutihan terumbu karang dan merusak biota laut yang bergantungpada terumbu karang. Selain itu, peningkatan keasaman laut dapat menghambat perumbuhan dan reproduksi berbagai spesies laut yang merupakan sumber daya penting bagi masyarakat pesisir.

UPAYA MENGATASI DAMPAK PERUBAHAN IKLIM TERHADAP SUMBER DAYA ALAM.

Salah satu upaya perbaikan yang dapat dilakukan untuk mengurangi dampak perubahan iklim terhadap sumber daya alam Indonesia adalah dengan mengurangi emisi gas rumah kaca. Hal ini dapat dicapai melalui kebijakan energi bersih, termasuk mendirong penggunaan energi terbarukan seperti energi surya, energi angin, dan tenaga air.Pemerintah juga dapat menerapkan peraturan yang lebih ketat mengenai emisi kendaraan dan industri untuk mengurangi polusi udara yang berkontribusi terhadap perubahan iklim. Pengelolaan hutan lestari juga merupakan langkah penting untuk mengendalikan perubahan iklim.

Pengelolaan hutan yang berkelanjutan juga merupakan langkah penying dalam mengatasi perubahan iklim. Penggundulan hutan yang berlebihan menyebabkan pelepasan karbon dioksida ke atmosfer, sehingga meningkatkan efek rumah kaca. Oleh karena itu, pemerintah perlu mengambil langkah-langkah untuk melindungi hutan dan mendorong pengelolaan hutan berkelanjutan. Kegiatan restorasi hutan dan penanaman kembali pohon yang ditebang juga penting untuk mengurangi emisi karbon dan menjaga kelestarian sumber daya hutan.

Adaptasi terhadap perubahan iklim juga sangat penting untuk mengurangi kerentanan sumber daya alam terhadap perubahan lingkungan. Misalnya, mengingat kenaikan suhu dan pola curah hujan yang tidak menentu, penting untuk mengembangkan sistem irigasi yang efesien dan efektif unutk mengelola sumber daya air secara berkelanjutan. Penggunaan teknik pertanian ramah lingkungan, seperti pertanian organik dan penggunaan teknik presisi, juga dapat membantu memerangi perubahan iklim. Selain itu, perlindungan ekosistem pesisir dan laut juga diperlukan untuk mengatasi dampak perubahan iklim.

Pemerintah dan masyarakat harus menjaga keseimbangan ekosistem laut denagn melindungi terumbu karang dan mengurangi pencemaran laut. Upaya meningkatkan kesadaran dan mengedukasi pentingnya menjaga kelestarian ekosistem laut harus terus melibatkan masyarakat lokal untuk menjaga kelestarian sumber daya laut. Hanya dengan upaya bersama dari pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, kita dapat melindungi sumber daya alam Indonesia dan mewariskan kepada generasi mendatang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun