Mohon tunggu...
Travel Story

Kota Seribu Warung Kopi

3 November 2015   18:34 Diperbarui: 3 November 2015   18:53 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Assalamualaikum wr.wb . Kali ini saya akan menceritakan sesuatu hal yang sangat familiar dan menjadi favorit di kota saya Pontianak Kalimantan Barat .
Pontianak bisa dikatakan kota seribu warung kopi karena jika kita liat hampir tiap malam di sepanjang jalan pasti banyak warung kopi dan ramai pengunjungnya.Karena ramainya parkiran pun bisa penuh di teras-teras . Lalu karena ramainya juga pemilik warung perlu menambah kursi tambahan buat pelanggannya . Waktu terbanyak dikunjungi oleh pengunjung adalah malming (malam minggu). Adapun juga alasan lain mereka ke warung kopi selain ngopi disana sebagai berikut :

1. Mengobrol

Ngobrol di warung kopi ini sudah menjadi kebiasaan setiap lapisan masyarakat yang biasanya ngobrol sama teman kerja, teman sekolah, tetangga dan banyak lainnya . Yang ada disini tidak hanya orang tua saja,tetapi banyak juga anak muda yang ingin ikut serta ngopi dan mengobrol dan sekaligus mengurangi tekanan yang ada di sekolah atau menghilangkan stress .

2. Nonton Sepak Bola

Selain mengobrol, menonton bola juga merupakan favorit bagi pengunjung .Apalagi jika ada pertandingan besar seperti piala dunia,champion,liga Inggris dan banyak lainnya itu pasti ramai dengan pengunjung . Kadang pengunjung juga menggunakan kostum tim kesayangan mereka sebagai wujud rasa bangga mereka . Hal yang disukai dalam menonton bola itu ketika tim kesayangan ingin membuahkan sebuah gol karena penonton akan berteriak dan berdoa supaya bisa menjadi gol.

Itulah hal yang menjadi alasan mereka ke warung kopi selain mengopi saja . Inilah “kote seribu warung kopi” . Sekian dan terimah kasih .

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun