Sayuran merupakan berbagai jenis tanaman yang dapat dimakan dan biasanya diolah sebagai makanan. Sayuran mencakup berbagai bagian tanaman, seperti daun, batang, buah, bunga, atau akar, yang dianggap aman untuk dikonsumsi manusia. Sayuran merupakan sumber nutrisi yang penting dalam pola makan sehat dan memberikan berbagai manfaat kesehatan. Sementara itu buah merupakan bagian tumbuhan yang mengandung biji atau bibit dan berkembang dari bunga yang telah dibuahi. Buah biasanya merupakan hasil dari ovarium bunga setelah proses pembuahan. Buah seringkali berisi biji, tetapi ada beberapa buah yang tidak memiliki biji, seperti buah tanpa biji yaitu buah tomat. Sayuran dan buah merupakan bahan pangan yang mudah rusak atau mengalami penurusan kualitas apabila tidak dilakukan penyimpanan dengan cara benar. Terjadinya kerusakan ini salah satunya dipicu karena salahnya penanganan pascapanen telur terutama dalam hal penyimpanannya sehingga diperlukan juga pemahaman mengenai cara penyimpanan telur yang baik dan benar agar kualitasnya tetap terjamin.
Sayuran dan buah merupakan salah satu bahan makanan pokok yang ada disetiap rumah. Sayuran dan buah dianggap sebagai bagian yang penting dalam makanan seimbang karena kandungan nutrisinya yang kaya. Keduanya menyediakan vitamin, mineral, serat, dan senyawa antioksidan yang berkontribusi pada kesehatan tubuh. Mengonsumsi berbagai jenis sayuran dan buah dapat membantu memastikan asupan nutrisi yang mencukupi dan mendukung berbagai fungsi tubuh. Namun, perlu disadari bahwa semua manfaat yang terkandung di dalam sayuran dan buah tersebut dapat berkurang ataupun hilang apabila tidak dilakukan penyimpanan dengan benar. Sayuran dan buah terkadang tanpa sadar dapat membusuk di rumah karena proses penyimpanan yang kurang tepat. Hal ini sering ditemui di masyarakat sehingga diperlukan pengetahuan dan pemahaman mengenai cara menyimpan sayuran dan buah yang baik dan tepat. Berikut beberapa tips atau cara menyimpan buah dan sayur yang dapat diterapkan di rumah:
1. Hindari Penyimpanan di Suhu Ruang
      Buah dan sayuran yang disimpan di suhu ruang cenderung matang lebih cepat. Beberapa buah menghasilkan gas etilen, yang dapat merangsang pematangan buah dan sayuran lain di sekitarnya. Oleh karena itu, memisahkan buah-buahan yang melepaskan etilen (seperti apel) dari buah atau sayuran yang lebih peka terhadap gas ini (seperti stroberi atau sayuran hijau) dapat membantu mencegah pematangan cepat yang tidak diinginkan. Suhu ruang yang lebih tinggi dapat meningkatkan risiko pembusukan dan kehilangan nutrisi pada buah dan sayuran. Meskipun beberapa buah tertentu tetap segar di suhu ruang, banyak yang lebih baik disimpan di lingkungan yang lebih dingin untuk menjaga kualitas dan daya tahan mereka.
2. Simpan Buah dan Sayur didalam Lemari Pendingin
      Penyimpanan buah dan sayuran dalam lemari pendingin adalah cara efektif untuk mempertahankan kesegaran, menunda pematangan, dan mencegah pembusukan. Namun, tidak semua buah dan sayuran harus disimpan di lemari pendingin. Hal yang perlu diperhatikan pada saat menyimpan buah dan sayuran di lemari pendingin yaitu pastikan buah dan sayuran sudah dibersihkan dan dikeringkan sebelum disimpan di lemari pendingin, Pisahkan buah dari sayuran untuk mencegah pelepasan gas etilen yang dapat mempercepat pematangan, dan periksa kondisi buah dan sayuran secara berkala dan buang yang sudah rusak untuk mencegah penyebaran pembusukan.
3. Â Simpan pada Wadah yang Kedap Udara
      Menyimpan buah dan sayuran dalam wadah yang kedap udara memiliki beberapa keuntungan untuk menjaga kesegaran dan kualitas nutrisi. Wadah yang kedap udara membantu mengurangi paparan oksigen kepada buah dan sayuran. Oksigen dapat menyebabkan reaksi oksidasi yang mempengaruhi warna, rasa, dan kandungan nutrisi dari buah dan sayuran. Wadah kedap udara membantu menjaga kadar air yang optimal di sekitar buah dan sayuran. Ini penting untuk mempertahankan tekstur dan kerenyahan buah serta sayuran. Wadah kedap udara membantu mencegah kontaminasi silang antar buah dan sayuran atau dengan makanan lain yang disimpan di lemari pendingin.
Cara penyimpanan buah dan sayuran dengan baik dan benar sangat diiperlukan untuk menjaga kandungan nutrisi yang ada pada buah dan sayuran. Hal ini perlu dilakukan karena buah dan sayuran merupakan bahan pangan yang sangat rentan mengalami kerusakan. Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menjaga kesegaran buah dan sayuran dirumah yaitu hindari penyimpanan disuhu ruang, simpan buah dan sayu di lemari pendingin, pisahkan buah-buahan yang menghasilkan gas etilen, mencuci buah dan sayuran sebelum disimpan, simpan buah dan sayuran menggunakan wadah yang kedap udara, dan buang buah dan sayuran yang rusak. Cara-cara sederhana tersebut terbukti dapat menjaga kesegaran buah dan sayuran di rumah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H