Shojo Complex Bisa Menjadi Penerus JKT 48

Lampu panggung menyala memancarkan berbagai warna menyinari area panggung. Panggung dengan warna latar hijau dan putih mendominasi. Daku melihat banyak anak muda dan wanita paruh baya mengerumuni area panggung. Sudah dari pukul 14.00 wib mereka memadati didepan panggung. Daku pun tersenyum melihat bagaimana mereka begitu antusias. Kemeriahan ini bertempat Aeon Mall BSD sebuah mall yang cocok untuk keluarga berkumpul.

Mereka berkumpul bukan tanpa alasan di Panggung lobi Aeon Mall BSD sore itu. Akan tampil group idol baru yang membidik para teeneger / Anak baru Gede. beberapa orang tua para ABG ikut mengantarkan. Mereka sama antusiasnya dengan anak mereka. Tidak hanya didepan panggung, dilantai dua dan tiga terlihat pula para pengunjung Aeon Mall BSD terlihat ingin tau akan ada penampilan apa  !!!

Sebetulnya sia sih yang akan tampil ?? .... kerumunan anak baru gede (ABG) dengan pakaian yang berwarna-warni yang dilengkapi kiasan dibaju dan ditangan begitu setia menunggu. Ternyata mereka menunggu group vocal berjumlah 13 gadis kinyis-kinyis yaitu "Kawaiian Girls". Nama tersebut itu yang pertama kali digembar-gemborkan kepada para blogger dan pengunjung yang hadir menyaksikkan pada tanggal 4 Juni 2016 di Aeon Mall BSD.

Group Idol Baru Bernama Shojo Komplex

Daku salah satu blogger yang hadir menyaksikan aksi panggung "Kawaiian Girls" untuk pertama kalinya. Gadis-gadis imut, putih, cantik nan segar sedap dipandang mata mulai satu persatu muncul dari belakang panggung kemudian menyapa para penonton yang hadir.  Jumlahnya sebanyak 13 orang gadis yang masih terlihat sangat muda.

Pada awalny para gadis yang tergabung dalam idol grup bernamakan Kawaiian Girls. Mereka tidak mengetahui bahwa Kawaiian Girls akan mengganti nama jadi Shoujo Complex yang akan di umumkan di panggung dimana mereka akan tampil pertamakali ini. Perubahan nama ini menurut daku untuk mempermudah nama brand dari idol grup "Shojo Complex" dikenal. 

Deskripsi : Tarian Shojo Complex I Sumber Foto : Andri M

Setelah terjadi perubahan nama, Mereka pun beraksi dan menunjukkan dance ciri khas grup idol. Tidak hanya cukup menari mereka pun bernyanyi bersama. Centi, lugu, dan lincah itu yang daku lihat dari aksi panggung para personil Shojo Complex ini. Jujur saja daku belum pernah melihat penampilan dari grup idol berkonsep girl band. 

Gerakan-gerakan menari berkelompok  sepertinya sudah dikonsep sebelumnya. Perlu kerja kompak dan kerja cerdas untuk bisa melakukan itu bersama-sama. Menari sambil bernyanyi dengan membagi peran butuh kemampuan yang luar biasa. Saya salut dengan apa yang mereka lakukan. Tidak daku saja yang terlihat kagum beberapa pengunjung lain juga terlihat begitu. Walaupun diluar sana pastinya ada saja yang berfikir negatif dengan konsep girl band.

Bagaimana Shojo Complex Terbentuk

Berawal dari nama "Kawaiian Girls" berubah menjadi Shojo Complex transformasi nama yang pastinya untuk sebuah kepentingan. MCIP Holding co, ltd. berkerjasama dengan Yoshimoto Creative Agency membuat project penyebaran konten jepang di Asia yang bernama "Asian Circuit Project". 4 Juni 2016 merupakan titik awal dari "Asian Circuit Project" yaitu "Kawaian Idol Project". Productnya idol group "Shojo Complex" yang daku lihat penampilannya yang segar dan lincah.

Deskripsi : 13 Personil Shojo Complex I Sumber Foto : Andri M

Sejak 3 Desember 2015, selama 3 bulan, Asian Circuit Project telah mengumpulkan para gadis yang memiliki kegemaran menari, bernyanyi, dan ingin menjadi bintang dari seluruh Indonesia. Dari 500 orang yang terkumpul, 13 orang terpilih sebagai anggota "Shojo Complex". Rentang umur para personil Shojo Complex antara 14 s/d 24 tahun. namun rata-rata personil shojo complex di usia 18 dan 19 tahun.