Dua minggu setelah hari raya Idul Fitri 2018, daku mengalami sakit ulu hati dan sesak nafas pukul dua malam. Saat itu daku mengira akhir masa hidup dengan didatangi oleh Malaikat pencabut nyawa. Rasa sakit yang belum pernah separah itu yang daku rasakan. Saat kejadian itu, daku melihat kebelakang apa yang pernah daku lakukan, apakah daku layak masuk surga.
Daku pun berjalan dengan tergopoh-gopoh mencari obat, saat itu daku menemukan promag di kotak obat. Alhamdulillah daku selalu menyiapkan berbagai obat di kotak obat seperti obat sakit kepala, demam, flu, maag, masuk angin, diare, dan sakit gigi. Sejak dari Sekolah Dasar (SD), ibu dirumah memperaktekkan kebiasaan baik itu.
Pada saat mendapatkan promag di kotak obat yang daku lakukan ialah membaca aturan minumnya. Dalam aturan minum obat Promag yang tertera di kemasan tertulis promag dikonsumsi 1 jam setelah makan, ketika mengalami keluhan, atau sebelum tidur.
Untuk itu daku mencari makanan yang terdapat di kulkas. Ada roti tawar dalam kondisi dingin, tanpa pikir panjang daku makan 3 potong. Terdapat pula irisan buah papaya, daku pun melahapnya. Apa yang daku lakukan merupakan cara bagaimana mencari solusi sakit maag.
Pada saat ditanya dokter, daku baru mengingat penyebab penyakit maag yang daku rasakan karena dalam 3 hari terakhir mengomsumsi 5 gelas kopi/hari. 3 hari sebelumnya tidak makan siang dan telat makan malam. Hal tersebut lah yang penyebab lambung ini bergejolak dan membuat ulu hati sakit, perut kembung dan sesak nafas. Tetapi apakah kopi yang patut disalahkan !!!..., bagaimanakah solusi sakit maag ???
Jangan Salahkan Kopi Sebagai Penyebab Penyakit Maag
Daku merupakan individu yang berkerja di fasilitas kesehatan yaitu Rumah Sakit sebagai penyuluh kesehatan. Bagi orang yang memiliki penyakit maag, petugas medis akan menganjurkan untuk tidak mengonsumsi minuman berkafein. Salah satu minuman berkafein itu adalah kopi. Memang benar kopi bisa membuat maag pada seseorang. Tapi, apakah tepat tidak boleh minum kopi sama sekali bagi penderita maag !!!!
Oke kita bicara data dulu, menurut WHO jumlah orang yang memiliki maag tahun 2012 mencapai 40,8 persen. Penyakit ini termasuk dalam 10 penyakit terbanyak pada pasien rawat inap di rumah sakit di Indonesia. Maag ternyata banyak menghinggapi kalangan usia produktif (20-30 tahun). Nah, usia produktif ini banyak mengunjungi coffee shop untuk ngopi dan ngobrol santai (ngobras).
Apa sih yang membuat kopi sebaiknya dihindari bagi penderita penyakit maag ?... Dalam kandungan kopi yakni kafein dapat meningkatkan produksi asam dan peradangan pada lambung. Minum kopi saat perut kosong akan meningkatkan keasaman perut, yang kemudian akan menyebabkan mulas dan gangguan pencernaan sepanjang hari. Kopi sebagai penyabab penyakit maag bukan tanpa sebab.