[caption id="attachment_350879" align="aligncenter" width="300" caption="Spot di pos militer"]
Selain hal diatas, ada kejadian unik dimana ada 4 (empat) peserta trip yang tersasar karena ketinggalan rombongan, bisa dibilang terkena setan ke'der. Untungnya ke 4 (empat) orang ini masih berfikir logis dan kembali ke titik point ke 2 (dua) yaitu Mushola sehingga terhindar dari resiko tersasar. Kemudian akhirnya 3 (tiga) peserta dari 4 peserta yang tersasar tersebut melanjutkan kembali menuju ke goa kelelawar dibantu oleh penduduk lokal yang ditemui di mushola mengejar rombongan besar yang sudah berjalan lebih dulu ke goa kelelewar dan sungai bawah tanah yang tembus ke laut. Di Mushola terdapat 2 (dua) peserta wanita yang tidak melanjutkan ke goa kelelawar karena tidak terbiasa jalan jauh dan kelelahan karena karena kurang tidur pada saat pemberangkatan, tetapi Aga dan Yana (koordinator trip) menjaga mereka demi keamanan dan menyerahkan guide trip ke Fitra. Sedangkan saya sebagai salah-satu peserta yang tersasar akhirnya tidak melanjutkan perjalanan ke goa kelelawar karena merasa salah mengucapkan sesuatu sebelumnya di mushola, tetapi akhirnya tetap mengeksplore menuju ke pantai pasir panjang 2 (dua) jam kemudian setelah beristighfar dan beristirahat di mushola.
[caption id="attachment_350880" align="aligncenter" width="300" caption="Snorkling di Lagoon Bajo"]
Perjalanan Backpacker Jakarta (BPJ) setelah snorkling di Legon Bajo dan ke goa kelewar serta trakking hutan pulau sangiang dilanjutkan ke pantai pasir panjang. Pasir pantai panjang merupakan pantai dengan pasir putih yang memanjang dan melengkung serta berbatasan dengan tebing batu yang indah. Bagi pecinta fotografi, pantai pasir panjang merupakan spot yang bagus dan menarik serta bagi yang menyukai basah-basahan dipantai sebagai lokasi yang pas karena ombaknya tidak besar. Ketika balik dari lokasi tersebut, kami disambut kesegaran kelapa muda pulau sangiang yang sudah disiapkan disalah-satu rumah penduduk dekat mushola (titik point ke 2) sebelum menuju ke pos militer (titik point 1) sebuah sajian PESONA INDONESIA.
[caption id="attachment_350881" align="aligncenter" width="300" caption="Pantai Pasir Panjang"]
[caption id="attachment_350882" align="aligncenter" width="300" caption="Lengkungan Pantai Pasir Panjang"]
[caption id="attachment_350883" align="aligncenter" width="300" caption="Bukit yang berbatasan dengan pasir pantai panjang"]
[caption id="attachment_350884" align="aligncenter" width="300" caption="Pantai berbatu"]
Dari trip ini saya melihat beberapa individu yang menunjukkan arti dari berkomunitas yaitu bahu membahu berkerjasama, sangat toleran bagi peserta baru dimana salah-satu dengan mewajarkan ada satu kapal yang diberangkatkan lebih awal berisi 13 orang kembali ke anyer pada saat pulang tanpa sepengetahuan koordinator (Pelanggaran Etika Berpergian Bersama), saling menjaga yaitu dengan mendaratkan 2 (dua) kapal dari 3 (tiga) kapal karena terlihat ada yang kurang sehat sehingga kehilangan moment snorkling bagi beberapa peserta pecinta snorkling, dan pengorbankan diri. Untuk itu saya mengucapkan TERIMA KASIH untuk trip Pulau Sangiang Part 2 yang diselenggarakan oleh Backpacker Jakarta , dimana dengan pengeluaran kurang dari Rp.300.000 saya dapat menikmati keindahan Alam yang tidak biasa dikunjungi orang umum dan mendapatkan rasa dari berkomunitas.
[caption id="attachment_350886" align="aligncenter" width="300" caption="Koordinator trip Pulau Sangiang (Aga dan Rusmiyana)"]
....Terima Kasih Rusmiyana dan Aga serta Backpacker yang turut membantu....