Semarang, (5/5). Penyelenggaraan Aquatic Mentorship, sukses mengadakan acara pelatihan bagi pelatih renang berlisensi C di Jawa Tengah. Sebanyak 30 peserta pelatihan mendaftar dan mengikuti acara pelatihan yang diadakan pada  Jumat 3 Mei dan berakhir pada Minggu 5 Mei.Â
Acara yang dilaksanakan selama dua hari di UNNES dan satu hari di Kolam renang Jatidiri Semarang ini, para peserta kepelatihan ini sangat antusias dan mempunyai kesan yang cukup baik terhadap jalannya acara tersebut.Kegiatan ini digelar dalam kerja sama dengan Akuatik Indonesia dan didukung oleh berbagai media renang Indonesia UNESA,UNJ,UNY& UNM.
Kegiatan ini juga disponsori oleh beberapa brand ternama seperti KAHF, marimas dan Bank BCA.
Aquatic Mentorship mendatangkan pemateri Bapak M Faradise Lekso, akademisi Unnes  dan  pengurus Akuatik Jawa Tengah. Acara ini diyakini dapat berkontribusi terhadap peningkatan indikator kinerja utama di Fakultas Ilmu Keolahragaan dikarenakan memiliki cakupan yang luas.Â
Di akhir kegiatan, peserta mendapatkan lisensi pelatih renang tingkat menengah atau provinsi. Diharapkan hal ini dapat memberikan kesempatan kepada para pelatih untuk lebih proaktif dalam mengembangkan atlet renang di Indonesia.
Menurut Bapak M Faradise Lekso selaku pemateri, tujuan dari program ini adalah  untuk meningkatkan standar pelatihan renang di  Jawa Tengah dan melahirkan pelatih yang berkualitas untuk mengembangkan talenta-talenta muda. Para peserta sangat  antusias dan bersemangat mengikuti pelatihan ini dan  berharap kedepannya mereka  dapat mengaplikasikan ilmu dan keterampilan barunya untuk pengembangan komunitas renang di  Jawa Tengah. Program ini diharapkan dapat memberikan landasan yang kokoh  bagi masa depan  cabang olahraga renang.
Dibalik itu semua, tanpa kerja sama dan kerja keras tim panitia, dan tanpa semangat peserta, pelatihan ini tidak akan terlaksana degan baik. Pelatihan ini sangat berguna bagi peserta yang ingin menggunakannya sebagai lisensi atau resume tetang dirinya di masa depan.Kegiatan ini juga diharapkan dapat  membantu meningkatkan kualitas pelatih renang di Indonesia khususya Jawa Tengah. Dengan demikian, pelatihan renang akan terus menjadi bagian penting dalam pengembangan olahraga renang dan meningkatkan prestasi atlet renang.
