Mohon tunggu...
Rahmat Hakiki
Rahmat Hakiki Mohon Tunggu... -

i'm need peace with love unity and respect from each others

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

"Aku, Kami, dan Kita"

31 Maret 2011   16:57 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:14 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

bkan soal hati,bukan soal pemikiran,bukan soal insting,bukan soal jiwa,bukan soal ras,bukan soal Ekonomi,bukan soal agama,dan bukan soal penderitaan juga kebahagian !!!

apa itu tawa,apa itu tangis,apa itu suka,apa itu bnci,apa itu maraha,apa itu riang dan apa itu sakit juga apa itu pilu ?

segala jenis luapan prasaan hadir pada wktu2 trntentu dimana kita tidak bisa menetukan waktunya,karena semuanya mengalir ibarat udara yang brtiup trkadang kencang,pelam,stabil bahkan tidk sm sekali. begitu ragam corak rasa,begitu ragam corak manusi,wrna2 khidupan itu indah,perbedaan itu sebuah pola proses pencocokan antara 1 dgn yang lainnya,bukan hanya kita membangun sebuah rumah,lalu di isi,bersihkan halamannya,dn terus2 di tambah isinya, . . .,tapi yang paling penting,bagai mana kita menjaganya sampai batas waktu yang tak ditentukan hingga ada pada suatu titik pasti,yaitu "saling membutuhkan antara satu dengan yang lain" . . .

aku tersenyum,aku tertawa,aku menangis,aku marah,aku riang,aku gembira,aku bernyayi,aku berlari,aku duduk,aku tidur,aku bangun,aku,aku,aku,aku,aku dan selalu aku . . .,knapa ???,karena . . .,aku itu adalah diri,dan diri itu membutuhkan seswtu,n sswtu itu tidak ada smwnya ada pada sang aku,karena sang aku itu hanya sendiri.

lalu ???,maka berdirilah untuk kita,bukan "kami",kata2 kami merupakan golongan yang terkotak2,yg terdiri atas bbrapa orng yg mmpunyai tujwn yg sm,.tapi kami kan beramai2,ya benar,kata2 kami untuk beramai,apakah aku akan masuk kedalam kata-kata kami,ketika kau menjumpai aku atau brbcara pada ku,sperti "kami mewakili kpla seklah,kami selaku pnjaga keamanan,kami selaku kaum ini / kaum itu",apakah aku masuk dalam kata2 kami ???

jadi ??? . . . maka mari aku,aku,aku dan sang aku,berdiri untuk "kita",bergerak untuk kita,berbicara untuk kita,smwnya untuk kita,dengan batasan2 yang jelas,dengan aturan2 yang pas,dengan kebersamaan yang selaras,"dari kita untuk kita",maka akan tersebar senyuman2 indah di seluruh pelosok bumi . . .

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun