SIDOARJO | Wakil Bupati Sidoarjo, H.Subandi, SH  respon cepat keluhan pasangan suami istri (pasutri) lanjut usia  yang mengalami  kelumpuhan di Desa Watesari Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo,  Rabu, 07/09/2022.
Sepasang pasutri, Ngatimin Tomo (80) dan Salamah (77)  menerima bantuan dari  Badan Amil dan Zakat Nasional (BAZNAS) Sidoarjo masing masing sebesar Rp.600 ribu per bulan setelah dikujungi Subandi.  Dalam kunjungannya Wabup Subandi didampingi oleh Dinas Sosial (Dinsos), pemerintah desa dan puskesmas setempat  mengatakan bahwa ini adalah wujud nyata pelayanan pemerintah daerah kepada masyarakat Sidoarjo sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah sesuai amanat UUD 1945  . Pemerintah Daerah Sidoarjo akan selalu memberikan pelayanan yang maksimal dan terbaik untuk warga Sidoarjo sampai tingkat desa.Â
'' Saya berharap jangan sampai ada warga kurang mampu menderita sakit, tidak terlayani dengan baik dan tidak menerima bantuan dari pemerintah hal itu terjadi di Sidoarjo, oleh karenanya hari ini, semua pihak terkait saya ajak kesini agar bisa memperhatikan dan memberikan bantuan sesuai tugasnya masing masing, "jelas Aba Subandi.
Selain itu Subandi menambahkan agar pemerintah desa juga  betul betul memperjuangkan warganya yang kurang mampu untuk mendapatkan bantuan sosial, jangan sampai salah sasaran. Begitu pula pihak BAZNAS,Dinsos dan pihak terkait sesuai tugasnya masing masing harus turun ke lapangan dan berikan bantuan pelayanan yang terbaik untuk warga yang membutuhkan.
"  Berkenaan dengan bantuan sosial  saat darurat covid ini pihak pemdes harus mengupayakan memberikan bantuan kepada warga tidak mampu dan tidak bekerja dengan membangun koordinasi yang baik dengan pihak terkait, jangan sampai warga tidak mampu  yang mengalami sakit tidak terlayani dengan baik akhirnya mengeluh ke Pemerintah Daerah," tegasnya.
Dalam pantauan awak media, sepasang pasutri tersebut mengalami lumpuh pada kedua kaki yang mengecil, info yang diterima awak media bahwa kedua pasangan suami tersebut sudah tidak mampu lagi untuk mencukupi kebutuhan hidupnya sehari hari selama hampir 3 tahun dan saat ini untuk memenuhi perawatan kesehatan dan kesehariannya kedua pasangan tersebut dalam pantauan pihak Puskemas Balongbendo dan dinas terkait.(RH)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H